JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 80 orang yang terdiri dari pedagang, staf pengelola pasar, petugas kebersihan dan keamanan Pasar Slipi, Palmerah, Jakarta Barat menjalani rapid test.
Rapid test dilaksanakan oleh pihak Puskesmas Palmerah pada Rabu (10/6/2020) siang kemarin. Seluruh petugas medis yang melaksanakan rapid test juga dibekali alat pelindung diri (APD) lengkap.
"Ada 80 orang, terdiri dari pedagang Pasar Slipi, staf pasar, petugas keamanan, dan petugas kebersihan," kata Kepala Pasar Slipi Ahmad Subhan saat dihubungi, Kamis (11/6/2020).
Baca juga: 51 Pedagang di 6 Pasar Jakarta Positif Covid-19, Berikut Daftarnya
Ahmad menyebut langkah ini dilakukan guna mencegah penularan virus Corona baik kepada pelanggan maupun pedagang.
Sebab, beberapa kasus Covid-19 di daerah lain bermula dari para pedagang pasar yang dinyatakan positif Covid-19.
"Untuk protokol kesehatan mencegah penularan Covid 19, kami di Pasar Slipi juga rutin melakukan pengecekan suhu kepada pedagang, konsumen, dan pemberitahuan yang tidak memakai masker," kata Ahmad.
Bahkan, setiap Jumat dalam satu minggu, seluruh ruangan di kawasan pasar disemprot cairan disinfektan.
"Kami juga melakukan penyemperotan mandiri setiap hari Jumat dilakukan di setiap lantai yang ada di Pasar Slipi," kata Ahmad.
Sembari menunggu hasil rapid test, Ahmad tetap membuka pelayanan pasar bagi warga.
"Pasar tetap buka, dan untuk hasilnya bisa ditanyakan ke Puskesmas Palmerah nantinya," kata Ahmad.
Baca juga: Warga di Pasar Jakarta Sudah Sadar Pentingnya Penggunaan Masker, Tapi Sulit Jaga Jarak