Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perumda Pasar Jaya: Tiga Pasar di Jakarta Negatif Covid-19

Kompas.com - 11/06/2020, 16:31 WIB
Dean Pahrevi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga pasar di DKI Jakarta yang dikelola Perumda Pasar Jaya dinyatakan negatif Covid-19.

Kepastian itu didapat berdasarkan hasil rapid test dan swab test Covid-19 terhadap pedagang di Pasar Ciracas, Pasar Palmeriam, dan Pasar Kelapa Gading, yang seluruhnya berada di kota administrasi Jakarta Timur.

"Jadi ada pasar yang sudah dites juga, seperti Ciracas, Palmeriam, dan Kelapa Gading, itu hasilnya negatif," kata Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin melalui siaran video conference, Kamis (11/6/2020).

Baca juga: Lacak Kasus Baru Covid-19, Puskemas Gambir Lakukan Tes Swab di Lima Pasar

Arief menjelaskan bahwa hingga saat ini sudah 19 pasar di mana pedagangnya mengikuti tes kesehatan dengan rapid test dan swab test Covid-19.

Dari kegiatan tersebut terungkap bahwa dari 1.418 pedagang yang mengikuti tes kesehatan, ada 52 orang yang dinyatakan positif Covid-19.

"Dari 19 pasar, itu yang sudah dites sebanyak 1.418 pedagang. Kemudian yang ditemukan hasilnya ada enam pasar (positif Covid-19). Totalnya terpapar sebanyak 52 orang (positif Covid-19). Selebihnya yang 10 pasar masih menunggu hasil, tiga pasar dinyatakan negatif dari pengecekan," ujar Arief.

Baca juga: Mulai 15 Juni, Pasar di Jakarta Terapkan Sistem Ganjil Genap untuk Cegah Covid-19

Adapun 52 pedagang yang dinyatakan positif Covid-19 itu tersebar di enam pasar, yakni di Pasar Lontar, Pasar Serdang, Pasar Rawasari, Pasar Cijantung, Pasar Perumnas Klender, dan Pasar Induk Kramat Jati.

Sebelumnya diberitakan, berdasarkan data dari Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) diketahui terdapat puluhan pedagang pasar di Jakarta positif Covid-19.

Puluhan pedagang itu terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan has swab test.

Pedagang yang positif Covid-19 itu, yakni yang berjualan di Pasar Perumnas Klender, Pasar Jatinegara, Pasar Induk Kramat Jati, Pasar Serdang Kemayoran, Pasar Rawa Kerbau, dan Pasar Kedip.

Baca juga: Sejumlah Pedagang Pasar di Jakarta Positif Covid-19, Kekhawatiran Muncul Klaster Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com