Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penularan Covid-19 di Bekasi, dari Rumah ke Rumah hingga Perketat Pengawasan RT/RW

Kompas.com - 14/06/2020, 07:55 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penularan kasus Covid-19 di Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, terjadi dari rumah ke rumah.

Di kelurahan tersebut, tujuh orang dalam satu keluarga dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes swab.

Baca juga: Begini Proses Penularan Covid-19 dari Rumah ke Rumah di Bekasi

Berikut fakta-fakta penularan Covid-19 dari rumah ke rumah di sana.

Berawal dari pedagang martabak

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, penularan kasus dari rumah ke rumah terjadi setelah virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2) menginfeksi seorang pedagang martabak berinisial J pada awal Juni 2020.

J kemudian menularkan Covid-19 ke keluarganya yang tinggal berdekatan.

J sendiri tertular dari istrinya yang terlebih dahulu dinyatakan positif Covid-19 pada 30 Maret 2020.

"Istrinya dulu yang kena. Jadi awalnya ada yang laporan ke tim Puskesmas Pejuang bahwa ada laporan satu warga di Pejuang terindikasi positif (istri J)," kata Camat Medan Satria Lia Erlina saat dihubungi, Jumat (12/6/2020).

Baca juga: Wali Kota Sebut Tren Kasus Covid-19 di Kota Bekasi Kini Muncul dari Rumah ke Rumah

Istri J kemudian dibawa ke rumah sakit.

Petugas kesehatan juga melakukan tes swab terhadap orang-orang yang berinteraksi dengan istri J.

J pun dinyatakan positif Covid-19 dan langsung diisolasi.

Petugas kesehatan selanjutnya melakukan tracing ke keluarga terdekat J.

Hasilnya, ada tujuh dari 11 orang keluarganya yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes swab.

"Setelah itu didapatkanlah ada tujuh orang terdekatnya yang kebetulan memang bertetangga. Positif itu kakaknya J satu keluarga, ada suami, istri, dan dua anak positif. Kemudian, orangtua dari suaminya ini juga positif, langsung ditangani dan isolasi d RSUD," ujar Lia.

Baca juga: Begini Kronologi dan Fakta Penularan Covid-19 dari Rumah ke Rumah di Bekasi

Demi mencegah penularan dan karena usia yang sudah lanjut, orangtua J dibawa ke RSUD, sedangkan yang lainnya menjalani isolasi mandiri karena tidak memiliki gejala.

Tujuh orang yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut kini sudah dinyatakan sembuh setelah tiga kali menjalani tes swab atau polymerase chain reaction (PCR).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com