JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Barat melalui Kecamatan Kebon Jeruk akan melanjutkan rangkaian swab test kepada para pedagang tradisional yang ada di wilayah Kebon Jeruk.
Sebelumnya, rangkaian swab test sudah dilakukan di Pasar Pos Pengumben pada Jumat (12/6/2020) lalu dan Pasar Kembang Rawa Belong, Senin (15/6/2020) kemarin.
Sebanyak 117 pedagang di Pasar Pos Pengumben menjalani swab test dan hingga kini belum ada hasil yang keluar.
Swab test dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan para pedagang di tengah pandemi Covid-19. Sebab, di beberapa wilayah muncul tren kasus penularan baru yang bersumber dari pedagang pasar tradisional.
Baca juga: Hasil Tes Swab Pedagang di Pasar Puri Indah Jakbar, 6 Orang Negatif Covid-19
"Belum-belum saya belum dapat (hasilnya) ya nanti kalau dapat saya sampaikan. Di Pasar Pos Pengumben ada 117 pedagang yang ikut tes, hasilnya belum keluar," kata Camat Kebon Jeruk Saumun saat dihubungi Kompas.com, Selasa (16/6/2020).
Nantinya, jika ada pedagang yang terindikasi atau positif berdasarkan uji swab, maka pihak kecamatan melalui Puskesmas Kebon Jeruk akan mengimbau pedagang tersebut agar melakukan isolasi mandiri.
"Ya orangnya pasti menjalani isolasi kalau bisa. Isolasi mandiri ya, mandiri di rumahnya. Kalau rumahnya tidak memungkinkan kami juga ada gelanggang olah raga (GOR) di Kecamatan Kebon Jeruk," kata Saumun.
Baca juga: Sembilan Pedagang Pasar Petojo Enclek, Gambir, Positif Covid-19
Namun, seandainya membutuhkan perawatan intensif, pihak puskesmas dapat membawa pedagang tersebut ke Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 di Wisma Atlet, Kemayoran.
"Kalau tidak memungkinkan ya kemungkinan bisa di bawa ke Wisma Atlet ya," kata Saumun.
Setelah melakukan swab test di dua lokasi pasar yang berbeda, Pemerintah Kota Jakarta Barat melalui kecamatan Kebon Jeruk akan menggelar tes yang sama di delapan pasar tradisional lainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.