Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Rawa Kerbau Jakpus Mulai Berlakukan Sistem Ganjil Genap

Kompas.com - 16/06/2020, 14:55 WIB
Tria Sutrisna,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar Rawa Kerbau, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, mulai memberlakukan sistem ganjil genap pada Selasa (16/5/2020) ini.

Pedagang dengan kios bernomor ganjil diperbolehkan buka pada pada tanggal ganjil. Sedangkan kios yang bernomor genap bisa beroperasi di tanggal genap.

"Ganjil genap sudah diterapkan," ujar Asisten Manager Area II Jakarta Pusat Perumda Pasar Jaya Agus ketika dikonfirmasi, Selasa.

Baca juga: Pasar Tanah Abang Blok A, B, F dan G Dibuka, Sistem Ganjil Genap Diterapkan

Sistem ganjil genap baru diterapkan di Pasar Rawa Kerbau pada hari ini, karena pada Senin (15/6/2020), dilakukan sosialisasi terlebih dahulu.

Pada hari pertama pembukaan kembali pasar pada Minggu (14/6/2020), belum semua pedagang berjualan.

Sebagian besar pedagang memilih kembali berdagang pada hari Senin kemarin.

"Setelah tiga hari (ditutup), kan dibuka. Itu semua pedagang belum aktif. Kepala pasar butuh waktu setidaknya satu hari untuk sosialisasi," ungkapnya.

Saat ini, lanjut Agus, baru sekitar 30 persen pedagang di Pasar Rawa Kerbau yang membuka kiosnya.

Baca juga: Kepada Dirut Pasar Jaya, Pedagang Pasar Protes Sistem Ganjil Genap, Khawatir Dagangan Busuk

Walaupun area pasar sudah kembali dibuka seluruhnya setelah dilakukan disinfeksi selama tiga hari ditutup.

"Kan kami lakukan penyemprotan supaya pasarnya sehat, bersih gitu," kata Agus.

Sebelumnya, sebanyak 14 pedagang di Pasar Rawa Kerbau dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Pasar tersebut kemudian ditutup sementara untuk mencegah terjadinya penularan baru Covid-19 di lokasi, sekaligus dilakukan penyemprotan carian disinfektan.

Saat ini, seluruh pedagang yang terinfeksi virus Corona jenis baru (SARS-CoV-2) itu sudah diisolasi.

Baca juga: 14 Pedagang Positif Covid-19, Pasar Rawa Kerbau Jakpus Ditutup Tiga Hari

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberlakukan sistem buka tutup kios ganjil genap di pasar tradisional mulai 15 Juni 2020.

Sistem ganjil genap terus bakal diterapkan selama pandemi Covid-19 di semua pasar tradisional yang berada di bawah pengelolaan Perumda Pasar Jaya.

Adapun yang dimaksud penerapan ganjil genap adalah toko atau kios di pasar yang buka dan tutup berdasarkan nomor.

Kios dengan nomor ganjil hanya bisa dibuka atau berdagang saat tanggal ganjil. Begitu pula dengan nomor genap yang hanya bisa beroperasi pada tanggal genap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Melihat Kontrakan Ibu yang Jual Cerita Anak Sakit untuk Menipu, Tak Dikunci dan Terbengkalai

Melihat Kontrakan Ibu yang Jual Cerita Anak Sakit untuk Menipu, Tak Dikunci dan Terbengkalai

Megapolitan
Anggota TNI yang Ditemukan Bersimbah Darah di Bekasi Meninggal Dunia, Ada Luka di Kepala

Anggota TNI yang Ditemukan Bersimbah Darah di Bekasi Meninggal Dunia, Ada Luka di Kepala

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Sabtu 30 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Sabtu 30 Maret 2024

Megapolitan
Aksinya Gagal, Suami Istri Kepergok Warga saat Hendak Curi Motor di Cikarang

Aksinya Gagal, Suami Istri Kepergok Warga saat Hendak Curi Motor di Cikarang

Megapolitan
Anggota TNI Ditemukan Bersimbah Darah di Bantargebang Bekasi

Anggota TNI Ditemukan Bersimbah Darah di Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Warga Kepulauan Seribu Ngeluh soal Harga Sembako: Naik Gila-gilaan

Warga Kepulauan Seribu Ngeluh soal Harga Sembako: Naik Gila-gilaan

Megapolitan
Ibu dan Anak yang Ditemukan Meninggal Dunia di Kawasan Cilandak Dikenal Aktif di Kegiatan Sosial

Ibu dan Anak yang Ditemukan Meninggal Dunia di Kawasan Cilandak Dikenal Aktif di Kegiatan Sosial

Megapolitan
Bahagianya Warga Pulau Untung Jawa Dapat Sembako Gratis dari Baznas di Tengah Tingginya Harga Pangan

Bahagianya Warga Pulau Untung Jawa Dapat Sembako Gratis dari Baznas di Tengah Tingginya Harga Pangan

Megapolitan
Ibu yang Jual Cerita Anak Sakit Keras Diduga Menipu, Pengurus RT Ungkap Hal Janggal

Ibu yang Jual Cerita Anak Sakit Keras Diduga Menipu, Pengurus RT Ungkap Hal Janggal

Megapolitan
S Dikenal Sering Jual Cerita Anak Sakit Keras Demi Uang, Padahal Sehat-sehat Saja

S Dikenal Sering Jual Cerita Anak Sakit Keras Demi Uang, Padahal Sehat-sehat Saja

Megapolitan
Aturan Ganjil Genap di Jakarta Saat Lebaran 2024

Aturan Ganjil Genap di Jakarta Saat Lebaran 2024

Megapolitan
Menelusuri Keberadaan S, Terduga Penipuan yang Jual Cerita Anak Sakit Keras

Menelusuri Keberadaan S, Terduga Penipuan yang Jual Cerita Anak Sakit Keras

Megapolitan
Anak dan Ibu yang Ditemukan Meninggal di Dalam Rumah Dimakamkan di Satu Liang Lahat

Anak dan Ibu yang Ditemukan Meninggal di Dalam Rumah Dimakamkan di Satu Liang Lahat

Megapolitan
Isak Tangis di Pemakaman Ibu dan Anak yang Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Rumah

Isak Tangis di Pemakaman Ibu dan Anak yang Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Rumah

Megapolitan
Deka Reset Diduga Tipu Pembeli Mobil Bekas Taksi, Kerugian  Capai Rp 3 Miliar

Deka Reset Diduga Tipu Pembeli Mobil Bekas Taksi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com