JAKARTA, KOMPAS.com - Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, bakal terapkan wilayah pengendalian ketat (WPK) di RW 004 Kelurahan Kenari lantaran masih ditemukan kasus baru positif di Covid-19.
Sekertaris Kecamatan Senen Irshan menjelaskan, penerapan WPK itu berdasarkan arahan dari Wali Kota Jakarta Pusat setelah RW 004 dinyatakan memiliki incidence rate (IR) Covid-19 yang tinggi.
"Ini jadi WPK baru, karena kemarin diumumkan IR-nya tinggi," ujarnya ketika dikonfirmasi Selasa (16/6/2020).
Dari total 45 pasien kasus positif Covid-19 di Kelurahan Kenari per Senin kemarin, Irshan menyebut bahwa sebagian besar berada di kawasan RW 004.
Baca juga: Check Point Dibubarkan, Pemkot Bekasi Tetap Lakukan Pemeriksaan SIKM
"Kalau enggak salah itu dia (RW 004) sudah ada 28 atau 29 yang positif sampai dengan Senin. Tapi memang paling banyak itu di RW 004," ungkapnya.
Adapun dalam penerapan WPK, pihaknya akan memaksimalkan peran tim gugus tugas Covid-19 di tingkat RW dan Kelurahan untuk mengawasi pergerakan warga dan penerapan protokol kesehatan.
Mulai dari kewajiban menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah, juga menjaga jarak fisik antar orang.
Selain itu, akan dilakukan penambahan fasilitas penunjang seperti tempat cuci tangan juga akan diperbanyak, terutama setiap pintu masuk wilayah tersebut.
Irshan berharap, penerapan WPK di RW 004 dapat mengendalikan penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.
Baca juga: UPDATE 16 Juni: Tambah 94 Kasus, Total Pasien Covid-19 di DKI Jadi 9.062
"Kami mau buat RW 004 WPK seperti di Kelurahan Kramat. Kan di situ sudah dua minggu kasusnya nihil karena di WPK," tutur Irshan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan