TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang menjelaskan, rencana pengosongan lahan yang ditempati komunitas seniman Semanggi Center Foundation di Jalan Perintis Kemerdekaan Cikokol, tidak untuk mengusir para seniman.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Ubaifillah Anshar mengatakan, pihaknya justru ingin merenovasi tempat tersebut menjadi balai kesenian.
"Kita malah ingin perbaiki biar menjadi BLK Kesenian. Nanti kita bisa libatkan para seniman termasuk anggota Komunitas Semanggi untuk menjadi mentor," ujar dia dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com, Jumat (3/7/2020).
"Enggak ada tuh kita gusur-gusur atau usir orang," tambah dia.
"Kami tidak pernah punya rencana untuk menggusur gedung bekas Radio EMC yang sekarang ditempati oleh Komunitas Semanggi," tegas dia.
Ubaifillah mengatakan, tujuan renovasi gedung tersebut agar aset Pemerintah Kota Tangerang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum, bukan hanya komunitas Semanggi Center.
"Kita ingin gedung tersebut bisa lebih dioptimalkan untuk kepentingan masyarakat Kota Tangerang," kata dia.
Lahan yang terletak di seberang Gedung Perpustakaan Kota Tangerang itu dulunya merupakan kantor Radio EMC yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Tangerang.
Setelah Radio EMC tidak beroperasi, lahan tersebut dimanfaatkan oleh Komunitas Semanggi (Semangat Berbagi) untuk aktivitas mereka sejak 2011.
Baca juga: Komunitas Seniman Pertanyakan Urgensi Pemkot Tangerang Minta Kosongkan Lahan Semanggi Center
Sementara itu, Kepala Bagian Humas Pemkot Tangerang Buceu Gartina mengatakan, pihaknya meminta pengosongan lahan untuk melancarkan proses serah terima aset dari sebelumnya milik Pemkab Tangerang menjadi Pemkot Tangerang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.