DEPOK, KOMPAS.com - Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menyebutkan bahwa sebagian besar pasien positif Covid-19 di wilayahnya merupakan orang berusia produktif.
Idris meminta warga waspada terhadap penularan virus corona saat berkegiatan, sebab saat ini pembatasan kegiatan semakin dilonggarkan.
"Kepada sahabat warga Depok yang memiliki mobilitas tinggi dengan berbagai latar belakang kegiatan, kami meminta untuk dapat memproteksi diri dari kemungkinan terjadinya penularan," kata Idris dalam keterangan tertulis, Selasa (7/7/2020).
Baca juga: 6 Penumpang KRL Positif Covid-19, Depok Segera Gelar Tes Swab Massal
Berdasarkan data terbaru Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, rentang usia 20-59 tahun menjadi kalangan yang paling banyak dilaporkan terinfeksi virus corona, dengan total 656 kasus (287 laki-laki, 369 perempuan).
Data tersebut diperbarui kemarin, dengan total sudah tercatat 825 laporan kasus positif Covid-19 di Depok.
Berikut rincian pasien positif Covid-19 di Depok kelompok usia:
0-5: 25 pasien
6-19: 47 pasien
20-29: 165 pasien
30-39: 180 pasien
40-49: 171 pasien
50-59: 140 pasien
60-69: 58 pasien
70-79: 21 pasien
80+: 6 pasien
tidak diketahui: 12 pasien
Angka kematian terbesar pada kelompok usia 50-59 tahun, dengan total 12 kematian (10 laki-laki, 2 perempuan).
Idris berharap agar warga yang beraktivitas di luar rumah selalu mengutamakan protokol kesehatan guna menekan peluang tertular Covid-19.
"Disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Lindungi diri kita dan orang lain, juga keluarga kita di rumah," ungkapnya.
Hingga Senin kemarin, Kota Depok telah mencatat 825 total kasus positif Covid-19. Sebanyak 578 di antaranya dinyatakan pulih, sedangkan 36 lainnya meninggal dunia.
Di samping itu, terdapat 118 pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia sejauh ini.
Baca juga: UPDATE Covid-19 Depok: Tambahan 12 Pasien Positif dalam Sehari
Sejak 2 Juli 2020, Pemerintah Kota Depok telah melonggarkan sejumlah aktivitas publik, termasuk bioskop hingga salon dengan batasan kapasitas, kendati terus memperpanjang masa PSBB proporsional dengan kewaspadaan level 3 (zona kuning, cukup parah) dari 5 level yang ada.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.