Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/07/2020, 13:05 WIB
Tria Sutrisna,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang remaja berusia 13 tahun ditemukan tewas di Kali Sektor XII Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) diduga akibat dililit oleh ular.

Tim rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Tangsel Abdullah Syafei mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (6/7/2020) sekitar pukul 22.30 WIB.

"Menurut saksi sih jam 10.00 malam, tapi informasi masuk ke damkar jam 10.30. Informasi dari saksi dia lagi boncengan berdua terus lihat ular," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (7/6/2020).

Baca juga: Pria di Depok Ditangkap Setelah Gagal Rampok Sopir Taksi Online

Abdullah menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi, pada saat kejadian saksi bersama korban melihat ular di sekitar Kali Sektor XII.

Ular tersebut diduga berjenis Sanca dan memiliki panjang kurang lebih empat meter.

"Kalau menurut saksi sih Sanca, ukuran sebesar paha orang dewasa, sekitar empat meteran," ungkapnya.

Kemudian, korban dan saksi yang merupakan pecinta hewan reptil itu mencoba menangkap ular yang berukuran cukup besar tersebut.

"Korban di pinggir kali tuh lagi niat mau buang air, kemudian melihat ular. Korban dan saksi mau tangkap, cuma karena ularnya besar, dia enggak kuat berdua," ujar dia.

Baca juga: Kronologi Siswa SMP Tewas Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter, Sempat Teriak Minta Tolong

Akibatnya, korban terlilit oleh ular tersebut. Saat itu, saksi mencoba menolong, tapi tidak berhasil.

Saksi berinisiatif mencari pertolongan kepada warga yang berada di sekitar lokasi untuk membantunya melepaskan jeratan ular tersebut.

"Memang temannya minta cari bantuan. Setelah dapat bantuan, ularnya sudah pergi, temannya sudah meninggal," kata dia.

Setelah kejadian itu, warga setempat bersama saksi kemudian membawa korban ke tempat tinggalnya.

Saat ini, kata Abdullah, petugas tengah berupaya mencari keberadaan ular tersebut.

Berdasarkan keterangan warga, ular itu kerap terlihat melintas di Kali Sektor XII.

"Kalau menurut warga memang suka lewat. Ular sebesar itu enggak bisa sendiri," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Rumah Mewah di Ciracas Dibobol Maling, Isi Brankas Senilai Rp 150 Juta Raib

Megapolitan
Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Jadwal Mundur, Uji Coba Lima Angkot Listrik di Bogor Dimulai Awal April

Megapolitan
Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Rumah Kos di Jagakarsa Jadi Tempat Produksi Tembakau Sintetis Selama 3 Bulan

Megapolitan
Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Meski Jadi Korban Main Hakim Sendiri, Pengemudi Ford Ecosport yang Mabuk Tetap Ditilang

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 18 Maret 2024

Megapolitan
Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Paling Banyak karena Tak Pakai Sabuk, 14.510 Pengendara Ditilang Selama Operasi Keselamatan Jaya 2024

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pemalang untuk Mudik 2024

Megapolitan
Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Kasus Meterai Palsu Ratusan Juta Rupiah di Bekasi, Bagaimana Cara Membedakan Asli dan Palsu?

Megapolitan
Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Penggerebekan Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Rumah Kos Jagakarsa Berawal dari Pengguna yang Tertangkap

Megapolitan
Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Gerebek Kos-kosan di Jagakarsa, Polisi Sita 500 Gram Tembakau Sintetis

Megapolitan
Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Mengenal Sosok Eks Danjen Kopassus Soenarko yang Demo di KPU, Pernah Dituduh Makar pada Masa Pilpres 2019

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jabodetabek 19 Maret 2024

Megapolitan
Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Polsek Pesanggrahan Gerebek Tempat Produksi Tembakau Sintetis di Sebuah Rumah Kos

Megapolitan
Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Tarif Penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni 2024

Megapolitan
Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Ingat Kematian, Titik Balik Tamin Menemukan Jalan Kebaikan sampai Jadi Marbut Masjid

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com