JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak dua orang pedagang kantin di kantor Wali Kota Jakarta Barat terinfeksi Covid-19.
Wali Kota Jakarta Barat Rustam Effendi mengatakan, hasil itu diketahui setelah Pemerintah Kota mengadakan swab test massal beberapa waktu yang lalu.
“Hasilnya dua pedagang positif, Maka dari itu sekarang kantin kami tutup sementara,” kata Rustam dalam kegiatan rapid dan swab test di halaman kantor Wali Kota Jakarta Barat, Rabu (8/7/2020).
Saat ini, kedua pedagang itu menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Baca juga: 5 Pengajar Positif Covid-19, Penghuni Pesantren di Tangerang Jalani Isolasi Mandiri
Rustam menyampaikan, keduanya juga tidak menunjukkan gejala perburukan penyakit dan cenderung fit.
"Tubuh keduanya sehat, suhu badan juga enggak tinggi tapi ketika diswab hasilnya positif," ucap dia.
Adapun pada hari ini, seluruh pegawai Pemerintah Kota Jakarta Barat mengikuti rapid test.
Rustam menyampaikan, rapid test ini diikuti oleh 2.380 ASN, PJLP, dan pegawai honorer jajaran Pemerintah Kota Jakarta Barat.
Rapid test ini diselenggarakan oleh Badan Intelejen Negara (BIN) dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Baca juga: Positif Covid-19, 5 Pengajar Pesantren di Kota Tangerang Dirujuk ke Rumah Sakit
Sementara jumlah pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 12.725 pada Selasa (7/7/2020).
Jumlah ini bertambah 199 orang dibanding Senin (6/7/2020) yakni 12.526 orang.
Dari jumlah tersebut, 8.277 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 664 orang meninggal dunia.
Kemudian, 405 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 3.379 orang melakukan isolasi mandiri di rumah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.