Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepatuhan Warga Rendah, Wagub DKI Minta Dewan Kota/Kabupaten Sosialisasi Protokol Pencegahan Covid-19

Kompas.com - 10/07/2020, 10:34 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria atau Ariza, meminta anggota dewan kota dan kabupaten aktif menyosialisasikan pentingnya protokol kesehatan pencegahan Covid-19 untuk menekan penularan wabah infeksi saluran pernapasan itu.

Alasannya, masih sering ditemukan masyarakat yang tak mematuhi protokol pencegahan Covid-19 seperti tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak.

Dewan kota atau kabupaten merupakan lembaga musyawarah perwakilan tokoh- tokoh masyarakat pada tingkat kota dan kabupaten.

"Dewan kota/kabupaten memiliki tugas untuk senantiasa mengimbau dan menyosialisasikan protokol kesehatan, khususnya gerakan 3M di tengah masyarakat yaitu nenggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," kata Ariza dalam keterangan tertulis, Jumat (10/7/2020).

Baca juga: Vaksin Covid-19 Belum Ditemukan, Wagub DKI Minta Warga Terbiasa Jalankan Protokol Kesehatan

Dia berharap peran aktif anggota dewan kota dan kabupaten untuk membantu Pemprov DKI dalam mengawasi kedisiplinan warga.

Jika diperlukan, mereka dapat turun tangan langsung untuk berpartisipasi dalam percepatan penanganan Covid-19 di lingkungannya.

"Dewan kota/kabupaten juga dapat berpartisipasi dan menggerakkan segala potensi yang ada di lingkungan masyarakat dalam upaya percepatan penanganan Covid-19," ujar Ariza.

"Dengan ketokohan dan pengalaman yang dimiliki para anggota dewan kota/kabupaten, saya yakin kemampuan mereka untuk melaksanakan tugas dengan baik secara terukur dan profesional," tambah dia.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah memutuskan untuk memperpanjang masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi selama 14 hari atau hingga 16 Juli ini. PSBB transisi awalnya berakhir pada tanggal 2 Juli 2020.

Anies menyampaikan, selama PSBB transisi tingkat kedisiplinan warga terhadap penerapan protokol kesehatan masih rendah.

Karena itu, dia mengimbau warga tetap rajin mencuci tangan, menggunakan masker, dan  menjaga jarak selama beraktivitas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart, Diam-diam Pergi Saat Sedang Berpelukan dengan Sang Suami

Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart, Diam-diam Pergi Saat Sedang Berpelukan dengan Sang Suami

Megapolitan
Deretan Nama yang Ramaikan Bursa Pilkada 2024 di Jabodetabek

Deretan Nama yang Ramaikan Bursa Pilkada 2024 di Jabodetabek

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Apartemen Kawasan Tebet

Mayat Pria Ditemukan di Apartemen Kawasan Tebet

Megapolitan
Wanita yang Ditemukan Tewas di Kali Mookervart Kabur dari Rumah Sebelum Tenggelam

Wanita yang Ditemukan Tewas di Kali Mookervart Kabur dari Rumah Sebelum Tenggelam

Megapolitan
ODGJ yang Bacok Pemilik Warung di Koja Sebelumnya Sering Jadi Imam di Masjid

ODGJ yang Bacok Pemilik Warung di Koja Sebelumnya Sering Jadi Imam di Masjid

Megapolitan
ODGJ yang Bacok Pemilik Warung di Koja Sering Kalungi Golok Sambil Naik Sepeda

ODGJ yang Bacok Pemilik Warung di Koja Sering Kalungi Golok Sambil Naik Sepeda

Megapolitan
Penyebab Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading Masih Misteri, Dibunuh Sang Kekasih?

Penyebab Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading Masih Misteri, Dibunuh Sang Kekasih?

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Selasa 23 April 2024 dan Besok: Pagi Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Selasa 23 April 2024 dan Besok: Pagi Ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Kelapa Gading Punya Dua Anak dari Pria Lain | Pembunuh Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Wanita Hamil yang Tewas di Ruko Kelapa Gading Punya Dua Anak dari Pria Lain | Pembunuh Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading Ditangkap

Megapolitan
Terminal Kampung Rambutan Pertimbangkan Titik 'Pick Up' dan 'Drop Off' untuk Transportasi 'Online'

Terminal Kampung Rambutan Pertimbangkan Titik "Pick Up" dan "Drop Off" untuk Transportasi "Online"

Megapolitan
Penumpang Diminta Lapor jika Dapat Intimidasi Saat Pakai Taksi Online di Terminal Kampung Rambutan

Penumpang Diminta Lapor jika Dapat Intimidasi Saat Pakai Taksi Online di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Supian Suri Siap Mundur dari PNS jika Jadi Cawalkot Depok 2024

Supian Suri Siap Mundur dari PNS jika Jadi Cawalkot Depok 2024

Megapolitan
Pencurian Gerobak Sampah di Depok, Modusnya Pura-pura Pinjam Buat Angkut Barang

Pencurian Gerobak Sampah di Depok, Modusnya Pura-pura Pinjam Buat Angkut Barang

Megapolitan
Terminal Kampung Rambutan Akui Kurang Sosialisasi soal Taksi 'Online' Boleh Angkut Penumpang

Terminal Kampung Rambutan Akui Kurang Sosialisasi soal Taksi "Online" Boleh Angkut Penumpang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com