“Enam puluh enam persen dari (kasus baru) yang kita temukam adalah OTG (orang tanpa gejala). Orang yang dia tidak sadar bahwa dia sudah terekspos,” kata Anies dalam video yang diunggah di akun Youtube Pemprov DKI Jakarta, Minggu.
Anies menyapaikan, rata-rata diantara mereka tidak menyadari bahwa dirinya telah terpapar Covid-19.
Baca juga: Anies: 66 Persen Kasus Baru Jakarta adalah OTG
Hasil itu baru diketahui tatkala petugas dari Puskesmas ataupun Dinkes melakukan tes.
Meski kebanyakan tanpa gejala, Anies tetap menyuruh warga untuk ekstra hati-hati karena tanpa disadari, mereka bisa menularkan kepada orang lain.
“Berbeda kalau positif yang kita temukan aalah yang sakit, yang datang ke Rumah Sakit, datang ke puskesmas, Tidak! Ini 66 persen adalah orang yang kita temukan karena kita melakukan testing (dengan active case finding),” ucap Anies.
Lonjakan kasus pasien positif yang terjadi membuat Anies khawatir dengan kondisi Ibu Kota.
Ia lantas mengingatkan warga untuk patuh dengan protokol kesehatan agar angka penularan bisa kembali turun.
Hal pertama yang penting dilakukan adalah tetap menggunakan masker, di mana dan kapan saja.
Baca juga: Ingatkan soal Microdroplet, Yurianto: Masker Mutlak Digunakan, Bukan Face Shield
Kemudian selalu menjaga jarak aman kurang lebih satu meter antara satu dan lainnya. Jumlah orang dalam suatu ruang juga harus 50 persen dari total kapasitas yang ada.
“Dan yang paling penting dari semuanya jangan ragu untuk mengingatkan siapapun kapanpun-di manapun. Ingatkan, tegur bila ada yang tidak pakai masker, bila tidak jaga jarak, bila ruangan lebih dari kapasitas 50 persen,bila tidak melakukan cuci tangan,” ujar Anies.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.