JAKARTA, KOMPAS.com - Ibu editor Metro TV Yodi Prabowo, Turinah, menceritakan gelagat sang anak sebelum hilang dan ditemukan tewas di pinggir Tol JORR, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020) lalu.
Turinah bercerita, beberapa hari sebelum ditemukan tewas, Yodi tampak sering murung.
"Saya melihat gelagatnya dia yang saya pikir janggal, enggak kayak biasanya, sering murung, terus makan juga kayak enggak selera," ujar Turinah dalam tayangan Sapa Indonesia Malam Kompas TV, Sabtu lalu.
Baca juga: Periksa Saksi dan Terjunkan K-9, Penyelidikan Kasus Tewasnya Editor Metro TV Yodi Prabowo Berlanjut
Selain itu, menurut Turinah, Yodi selalu mengikutinya ke mana pun dia pergi.
Hal itu terjadi beberapa hari sebelum Yodi menghilang dan dia sedang cuti.
"Kalau saya pergi ke mana, misalnya ngerjain kerjaan di dapur, dia selalu ngikutin, dia pasti ngikutin," kata Turinah.
Baca juga: Polisi Periksa 10 Pisau Milik Warung di Dekat TKP Penemuan Jenazah Editor Metro TV
Turinah tidak mengetahui alasan Yodi bertingkah seperti itu.
Turinah mulanya akan bertanya kepada Yodi pada Selasa (7/7/2020) malam karena mengira sang anak masih cuti.
Namun, Yodi rupanya berangkat bekerja pada Selasa sore.
"Ternyata sebelum saya sempat nanya, sorenya dia berangkat kerja. Saya salahnya enggak langsung nanya kenapa dia begitu," ucap Turinah terisak.
Baca juga: Pemilik Warung Amir Bantah Kenal dengan Editor Metro TV Yodi Prabowo
Turinah pun berpikir untuk menanyakan kondisi Yodi setelah anaknya pulang bekerja keesokan harinya.
Namun, Yodi tak kunjung pulang.
Turinah akhirnya menghubungi pacar Yodi untuk menanyakan keberadaan sang anak.
Pacar Yodi, kata dia, menyatakan terakhir kali berkomunikasi dengan Yodi pada Selasa malam, sekitar pukul 22.00 WIB.
Baca juga: Ada Luka Tusuk di Leher dan Dada Yodi Prabowo, Editor Metro TV yang Ditemukan Tewas
Pada Rabu pagi, Turinah dan pacar Yodi sudah tidak bisa menghubungi Yodi.