Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komentar Pradi Supriatna dan Afifah Aliyah Resmi Diusung PDI-P di Pilkada Depok

Kompas.com - 18/07/2020, 09:03 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pasangan kandidat wali kota dan wakil wali kota Depok dalam Pilkada 2020, Pradi Supriatna dan Afifah Aliyah menganggap bahwa pengusungan mereka secara resmi oleh PDI-P kemarin (17/7/2020), merupakan hasil komitmen sejak lama.

Pradi merupakan kader Gerindra yang sekarang masih menjabat wakil wali kota Depok, sedangkan Afifah adalah kader PDI-P.

"Saya sebagai pengurus partai dan Ketua DPC partai di Depok tentunya sangat memahami. Kami ikuti dari mulai penjaringan sejak Oktober sampai Januari, ada beberapa nama yang terdaftar dan kami ikuti prosedur itu termasuk saya pribadi," jelas Pradi kepada wartawan, Jumat sore.

"Kami sangat hafal fase demi fase dan waktu demi waktu, sampai dengan tingkat DPD di provinsi. Bahkan Ibu Afifah hadir di pleno DPD Partai Gerindra Provinsi Jawa Barat," tambahnya.

Baca juga: Resmi, PDI-P dan Gerindra Koalisi Usung Pradi Supriyatna-Afifa Alia di Pilkada Depok

Afifah juga menyampaikan hal senada. Ia sampai menghadiri pleno rekomendasi pengusungannya dengan Pradi di DPD Partai Gerindra.

Afifah menganggap, keputusan PDI-P mengusungnya dengan Pradi merupakan amanah berat.

"Ini amanat berat yang diberikan, apalagi kalau kita menang, itu lebih berat karena kita harus mengayomi semua warga Depok," ujar Afifah, Jumat.

"Buat saya, rekomendasi ini bukan sesuatu yang harus diraih tetapi ini adalah sesuatu yang diamanahkan," tambah dia.

Di sisi lain, DPP Partai Gerindra hingga hari ini belum menurunkan surat keputusan berisi rekomendasi sejenis tentang pencalonan Pradi-Afifah di Depok.

Baca juga: Alasan Gerindra-PDI-P Usung Pradi-Afifah di Pilkada Depok 2020

Pradi meyakini bahwa isi surat rekomendasi Gerindra kelak soal siapa yang diusung di Depok tak akan berbeda dengan PDI-P.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan mengumumkan 45 pasangan bakal calon kepala daerah yang diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, salah satunya calon wali kota dan wakil walikota Depok.

Pengumuman disiarkan secara daring dari kantor DPP PDI-P, Jakarta, Jumat.

Di Depok, pasangan Pradi-Afifah menjadi pasangan calon yang pertama kali diusung secara resmi oleh DPP partai politik.

Jelang Pilkada Depok 2020, sejauh ini kekuatan partai politik terbagi menjadi 3 poros.

Poros petahana dimotori PKS dengan 12 kursi di parlemen, yang telah berkuasa 3 periode dan sempat menjajal peluang koalisi dengan Golkar yang punya 5 kursi.

PKS masih dalam proses menggodok 3 kadernya untuk menentukan salah satu yang bakal diusung di Pilkada Depok 2020.

Baca juga: Idris Mengaku Didukung 5 Parpol, Segera Deklarasi Hadapi Pilkada Depok

Belum lagi, Mohammad Idris selaku wali kota petahana dari kalangan nonpartai, sejauh ini belum diusung partai mana pun.

Kedekatan Idris dengan PKS sudah jadi rahasia umum dan tak menutup kemungkinan ia diusung lagi untuk periode kedua kekuasaannya.

Di sisi lain, Golkar sejauh ini mengusulkan nama Farabi El Fouz dan mengincar setidaknya kursi wakil wali kota, namun masih menunggu sikap PKS sebagai pemegang keputusan.

Sementara itu, poros penantang dinakhodai PDI-P dan Gerindra.

Dengan bekal masing-masing 10 kursi di DPRD Kota Depok, poros ini diyakini cukup kuat buat menggempur hegemoni PKS di Depok yang telah bertahan hampir 15 tahun.

Partai-partai lain dengan perolehan kursi di bawah 5, yakni Demokrat, PKB, PAN, dan PPP menjadi kuda hitam dengan membentuk Koalisi Tertata

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com