JAKARTA, KOMPAS.com - Pemakaman jenazah sastrawan Indonesia Sapardi Djoko Damono di TPU Giritama, Bogor, Minggu (19/7/2020), hanya dihadiri keluarga dan kerabat dekat.
Hal tersebut lantaran pihak keluarga tak ingin ada banyak orang yang memadati kawasan pemakaman.
Pantauan Tribunnews.com, jenazah Sapardi tiba bersama iring-iringan mobil keluarga sekira pukul 16.00 WIB.
Terlihat beberapa anggota keluarga membawa bunga dan sebuah foto Sapardi yang dicetak besar.
Baca juga: Keluarga Sapardi Bolehkan Pelayat ke Rumah Duka, Larang ke Pemakaman
Sekira pukul 16.05 WIB, jenazah Sapardi dimasukkan ke liang lahat.
Suasana khidmat sangat terasa bersamaan dengan jumlah pelayat yang sedikit.
Menurut keterangan keluarga, Sapardi meninggal karena sakit komplikasi dan sudah dirawat di RS Eka Hospital sejak awal Juli 2020.
Baca juga: 7 Puisi Sapardi Djoko Damono yang Paling Dikenal
"Sakit komplikasi dan Bapak sudah dirawat sejak 9 Juli kemarin," kata perwakilan keluarga Sapardi, Nana, saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (19/7/2020).
Sapardi meninggal pada hari Minggu pukul 09.17 WIB dan langsung dimakamkan sore ini.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Pemakaman Sapardi Djoko Damono Hanya Dihadiri Beberapa Keluarga dan Kerabat Dekat" (Tribunnews.com/Bayu Romadi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.