JAKARTA,KOMPAS.com - Sebuah video rekaman yang mempertontonkan aksi kekerasan seorang ayah terhadap anak kandungnya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, mendadak viral dan menjadi bahan obrolan warganet.
Dalam video tersebut, tampak seorang pria bertelanjang dada yang diduga sebagai ayah sedang memegang sandal dan bersiap memukul seorang anak perempuan yang ada di dalam rumah.
Tidak jelas perkara apa yang membuat sang ayah menjadi gelap mata dan hendak memukuli anaknya.
Namun, dalam video yang sama terlihat bahwa anak perempuan itu menangis dan ketakutan ketika akan dipukuli dengan sandal oleh pria tersebut.
Baca juga: Kementerian PPPA: Dampak Ekonomi Pandemi Covid-19 Picu Orangtua Lakukan Kekerasan pada Anak
Beruntung seorang wanita muncul, dia mencegah pria tersebut melakukan pemukulan. Bahkan, warga yang merekam video tersebut terdengar sangat marah.
"Nih anaknya dianiaya, cuma gara-gara masalah sepele. Nih berdarah, nih ada buktinya," kata warga yang merekam video tersebut.
Benar saja, kaki kanan sang anak tampak berdarah dan menetes di lantai.
Pada bagian akhir video dengan durasi satu menit 26 detik itu, pria tersebut tampak memukul kamera yang dipakai untuk merekam aksinya.
Baca juga: Pemprov DKI Klaim Kekerasan pada Anak dan Perempuan di Jakarta Menurun
Pemukulan tersebut dibarengi dengan lontaran kata-kata kasar.
Belakangan diketahui bahwa pria tersebut berinisial AM. Dia sudah diamankan pihak Polres Metro Jakarta Pusat pada Kamis (23/7/2020).
"Iya, sudah dilakukan pemeriksaan," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Arie Ardian saat dikonfirmasi.
Namun, Arie belum bisa memastikan status AM saat ini. Dia juga enggan menjelaskan kronologi kasus hingga akhirnya AM melakukan penganiayaan kepada anak perempuan tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.