DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat, mengumumkan penambahan kasus baru pasien positif Covid-19, Jumat (24/7/2020). Temuan kasus baru masih cukup banyak, yakni 18 kasus pada hari ini.
Selain itu ada satu pasien meninggal dunia dan 46 pasien dinyatakan pulih.
(Di bawah ini grafik interaktif kasus Covid-19 di Depok selama PSBB. Sorot titik pada grafik untuk melihat detail waktu dan jumlah kasus.)
Pemkot Depok kembali tidak mengumumkan jumlah kematian kasus pasien dalam pengawasan (PDP). Keterbukaan data kematian PDP termasuk dalam anjuran WHO dalam menghitung kematian berkaitan dengan Covid-19.
Pasalnya, PDP yang wafat kemungkinan terjangkit Covid-19, namun belum sempat dites di laboratorium hingga saat meninggal dunia.
Transparansi jumlah tes PCR yang telah dilakukan di Depok juga masih nihil. Akibatnya, tak diketahui secara jelas penambahan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh penularan yang makin tinggi atau pelacakan yang kian masif.
Berikut adalah rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Depok hingga Jumat ini.
Kasus kumulatif (keseluruhan)
1. Pasien positif: 1.099 (bertambah 18)
2. Pulih: 834 (bertambah 46)
3. Wafat: 41 (bertambah 1)
- PDP wafat/kasus probabel: 122 (data terakhir per 19 Juli 2020)
4. Orang tanpa gejala (OTG): 2.832 (bertambah 3)
5. Orang dalam pemantauan (ODP): 4.286 (bertambah 1)
6. Pasien dalam pengawasan: 1.622 (bertambah 1)
Kasus aktif (sedang dirawat/ditangani, dipantau, dan diawasi)
1. Pasien positif sedang dirawat: 178 (berkurang 29)
2. OTG sedang dipantau: 384 (berkurang 16)
3. ODP sedang dipantau: 380 (berkurang 5)
4. PDP sedang diawasi: 21 (berkurang 4)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.