Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Tangsel Bahas Rencana Pelonggaran Kegiatan Selama PSBB

Kompas.com - 27/07/2020, 22:52 WIB
Tria Sutrisna,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) masih menggodok peraturan wali kota (Perwal) untuk mengatur sejumlah pelonggaran pada masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) jilid kedelapan.

"Ada (beberapa pelonggaran). Ini yang sedang kita godok perwalnya," ujar Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany di Tangsel, Senin (27/7/2020).

Menurut dia, terdapat beberapa kegiatan yang saat ini tengah dibahas apakah bisa kembali dilaksanakan pada masa PSBB jilid kedelapan.

Baca juga: UPDATE 27 Juli: Bertambah 5, Total 485 Kasus Positif Covid-19 di Tangsel

Salah satunya adalah penyelenggaraan kegiatan olahraga yang diajukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Tangsel.

Selain itu, ada pula permintaan untuk membuka kembali taman bermain dari Dinas Pariwisata.

"Ini yang sedang dikaji. Kalaupun menang diperbolehkan, maka akan ada beberapa catatan regulasi aturan seperti apa," ungkapnya.

Airin memastikan bahwa peraturan wali kota yang mengatur sejumlah pelonggaran pada PSBB akan segera terbit dalam waktu dekat.

Untuk diketahui, Gubernur Banten Wahidin Halim kembali memperpanjang masa PSBB di wilayah Tangerang Raya.

Baca juga: Pasien Covid-19 di Jakarta Melonjak 473 Orang, Ini Penjelasan Dinkes DKI

Perpanjangan PSBB yang mencakup wilayah Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Tangsel ini akan berlangsung selama 14 hari, dari 26 Juli hingga 8 Agustus 2020.

Keputusan ini diambil setelah adanya rapat evaluasi PSBB VI Wilayah Tangerang Raya (Sabtu, 25/7/2020).

Sementara itu, ada lima kasus baru Covid-19 pada Senin. Dengan demikian, secara akumultaif jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Tangsel per Senin sebanyak 485 orang.

Dari jumlah tersebut, 395 pasien di antaranya dinyatakan sembuh. Angka kesembuhan ini bertambah lima orang dari data terakhir pada Minggu (26/7/2020), yakni 390 orang.

Sementara angka kematian akibat Covid-19 di Tangsel tidak ada penambahan atau tetap 37 orang.

Baca juga: Wali Kota Tangerang Khawatir Warganya Tertular Covid-19 Saat Beraktivitas di Jakarta

Saat ini, terdapat 53 pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri.

Sementara itu, jumlah kasus suspect yang masih aktif tercatat delapan orang, sedangkan kontak erat yang masih aktif berjumlah tiga orang.

Kelurahan Cipayung, Kecamatan Ciputat menjadi satu-satunya wilayah di Tangsel yang sampai saat ini bebas dari kasus positif Covid-19.

Di sisi lain, Kelurahan Pondok Betung dan Kelurahan Pamulang Timur, menjadi dua wilayah dengan kasus positif tertinggi di Tangsel, yakni 26 kasus positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Megapolitan
Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian 'THR Lebaran' untuk Warga Terdampak Bencana

Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian "THR Lebaran" untuk Warga Terdampak Bencana

Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Megapolitan
Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com