TANGERANG,KOMPAS.com - Kondisi Putra Aji Adhari (15), remaja yang pernah meretas situs milik National Aeronautics and Space Administration ( NASA) masih kritis di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON), Jakarta.
Ia mengalami luka disekujur tubuhnya akibat dikeroyok orang tak dikenal di Jalan Pesantren, Ciledug, Kota Tangerang pada Rabu (22/7/2020), pukul 19.00 WIB.
"Untuk kondisnya masih sama dari yang di RS Sari Asih. Sudah sadar, cuma ada yang kurang tidak seperti semula gitu," ujar ayah korban, Darso saat dihubungi, Sabtu (1/8/2020).
Darso mengungkapkan, saat ini korban masih dalam penanganan karena luka yang dialami pada bagian kepala diduga karena pukulan senjata tumpul.
Sementara kedua kaki yang sobek akibat luka bacok senjata tajam.
Baca juga: Putra, Remaja Peretas Situs NASA yang Menolak Jadi Black Hat Hacker
"Itu sih katanya (bagian kepala) ada tulang yang patah dan bengkok," ucapnya.
Darso sendiri tak mengetahui persis kejadian yang dialami anak lelakinya itu. Namun, ia memastikan tidak ada barang berharga yang hilang saat peristiwa pengeroyokan itu terjadi.
"Kurang tahu saya kejadian. Hanya pengeroyokan. Tidak ada barang sama sekali (yang hilang)," ucapnya.
Hingga kini, Darso masih fokus menangani korban yang saat ini mesih menjalani perawatan intensif di RSPON Jakarta.
Darso mengaku belum mengetahui prihal perkembangan kasus yang telah dilaporkan ke Polsek Ciledug dengan nomor LP/B/724/VII/2020/PMJ/Restro Tangerang Kota.
Baca juga: Putra, Remaja Peretas Situs NASA Sering Cek Kelemahan Situs Pemerintah
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan