Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Sekolah Simulasi KBM Tatap Muka di Bekasi

Kompas.com - 03/08/2020, 17:11 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Juru Bicara Sekolah Role Model Kota Bekasi, Hadi Sunaryo menyebutkan, ada enam sekolah yang menyelenggarakan simulasi kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di kelas di tengah pandemi Covid-19 ini di wilayah itu.

Enam sekolah yang sudah mulai melakukan simulasi pembelajaran tatap muka itu yakni SMPN 2 Kota Bekasi, SMP Victory, SMP Nassa, SDN Pekayonjaya VI, SD Negeri Jaticempaka VI, dan SD Al Azhar VI.

Simulasi Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka itu akan berlangsung sebulan mulai 3 Agustus hingga 28 Agustus 2020.

Baca juga: Hari Ini SMPN 02 Bekasi Mulai Belajar Tatap Muka di Tengah Pandemi

Hadi mengatakan, simulasi KBM tatap muka itu bertujuan untuk meyakinkan bahwa sekolah di Bekasi layak jadi pilot project atau proyek percontohan sekolah-sekolah lainnya.

“Tujuan diselenggarakan role model itu ya kita ingin mendapatkan pengalamanlah dari pengelolaan kegiatan belajar tatap muka. Berharapnya jadi pilot project,” ujar Hadi saat dihubungi, Senin (3/8/2020).

Simulasi KBM tatap muka itu juga diterapkan agar melatih perilaku siswa belajar di sekolah pada masa pandemi ini sebelum nantinya secara resmi sekolah kembali diperbolehkan beroperasi kembali.

Protokol kesehatan diterapkan mulai masuk ke pintu gerbang satuan pendidikan, masuk ke ruangan kelas, mulai pembelajaran, proses pembelajaran, menutup pembelajaran, jeda waktu antar mata pelajaran, keluar kelas, dan keluar lingkungan satuan pendidikan.

Baca juga: Guru yang Mengajar Tatap Muka di SMPN 02 Bekasi Harus Punya Surat Bebas Covid-19

“Ini juga untuk melatih perilaku pembelajaran tatap muka, pelayanan, dan pengelolaan lingkungan satuan pendidikan sesuai dengan Keputusan Bersama 4 Menteri hingga diperolehnya legitimasi status zona dan waktu pemberlakuan masa transisi,” kata Hadi.

Ia menambahkan, jika selama sebulan simulasi ini berjalan lancar, tidak menutup kemungkinan akan dilanjutkan sebagai percontohan sekolah lainnya untuk tatap muka.

Ia mengakui, hingga saat ini belum mendapat izin dari Pemprov Jawa Barat maupun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia untuk menyelenggarakan hal itu. Namun, ia telah memberitahukan terkait simulasi KBM tatap muka tersebut.

“Kami pun sudah melakukan perizinan, menyampaikan surat kepada Menteri dan Gubernur Jawa Barat. Jadi istilahnya kami bikin role model ini. Artinya ya kalau sampai katakanlah tanggal 3 sampai tanggal 28, nanti kami sukses ya mudah-mudahan ini dijadikan satu dasar patokan dari pemerintah untuk menyelenggarakan KBM tatap muka,”

“Artinya ini bentuk dari pada kita bukan artinya menerjang dari peraturan tapi justru kita memulai wacana di kebiasaan yang baru, new normal,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasib Tiktokers Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawudz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktokers Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawudz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com