Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSBB di Tangerang Selatan Diperpanjang sampai 23 Agustus 2020

Kompas.com - 09/08/2020, 22:54 WIB
Tria Sutrisna,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany kembali memperpanjang masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Hal ini menyusul keputusan Gubernur Provinsi Banten yang memperpanjang PSBB di wilayah Tangerang Raya pada Minggu (9/8/2020).

"Hasil rapat evaluasi kepala daerah dengan Gubernur Banten, PSBB kembali diperpanjang hingga 14 hari mendatang atau 23 Agustus," ujar Airin dalam keterangan tertulis, Minggu.

Baca juga: UPDATE 9 Agustus: Bertambah 10, Kasus Covid-19 di Tangsel Kini 633

Menurut Airin, keputusan ini diambil dengan mempertimbangkan potensi penularan Covid-19 yang masih cukup tinggi.

Selain itu, kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan baru mencapai 83 persen. Belum mencapai angka ideal yang ditargetkan, yakni 90 persen.

"PSBB kan diperpanjang lantaran potensi penularan masih tinggi," ungkapnya.

Baca juga: 14 Hari PSBB Jilid Tujuh di Tangsel, Ada 143 Kasus Baru Positif Covid-19

Sebelumnya, wilayah Tangsel menerapkan PSBB jilid ketujuh selama dua pekan sejak 26 Juli 2020 hingga 8 Agustus 2020.

Selama itu pula jumlah pasien Covid-19 di Tangsel terus meningkat, bahkan sempat mengalami lonjakan kasus pada beberapa hari.

Tercatat, ada 143 pasien positif Covid-19 selama 14 hari penerapan PSBB jilid ketujuh di wilayah Tangsel.

Baca juga: UPDATE 8 Agustus: Kasus Positif Covid-19 di Tangsel Bertambah 2, Totalnya Kini 623

Pada hari pertama PSBB jilid ketujuh diterapkan, 26 Juli 2020, jumlah kasus positif Covid-19 di Tangsel sebanyak 480.

Kemudian, sampai hari terakhir PSBB pada 8 Agustus 2020, kasus positif Covid-19 sudah menembus angka 623.

Peningkatan kasus tertinggi terjadi pada 29 Juli 2020, tercatat ada tambahan 29 pasien positif Covid-19.

Baca juga: Gugus Tugas Tangsel Pastikan Rumah Lawan Covid-19 Tak Ditutup Selama Pandemi Belum Berakhir

Satu hari berselang, yakni 30 Juli 2020, kasus positif Covid-19 kembali bertambah sebanyak 17 kasus.

Kemudian, pada 3 Agustus 2020, terdapat 24 kasus baru positif yang dicatatkan Gugus Tugas Covid-19 Tangsel.

Berikut rincian penambahan kasus positif Covid-19 di Tangsel selama dua pekan terakhir:

1. 26 Juli: tidak bertambah dan tetap 480 kasus positif Covid-19

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com