JAKARTA,KOMPAS.com - Kepala seksi operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Sugeng mengatakan, sampai saat ini proses pemadaman pabrik mebel di Jalan Raya Penggilingan, Kelurahan Cakung Barat, masih berlangsung.
Pabrik tersebut sudah terbakar sejak Minggu (9/10/2020) kemarin.
"Situasi saat ini masuk ke pendinginan," kata dia saat dikonfirmasi, Senin (10/8/2020).
Proses pemadaman itu dilakukan oleh 150 personel pemadam kebakaran dan 23 unit mobil pemadam kebakaran.
Baca juga: Viral Video Warga Tolak Pemakaman Jenazah Pasien Suspect di Kabupaten Bekasi, Ini Penjelasan Polisi
Gatot menyebut, pihaknya mengalami kendala saat proses pemadaman karena sulitnya mencari sumber air.
"Sumber air cukup jauh dan berantai dari kali jagal dan kali Jalan Raya bekasi," kata Gatot.
Sebelumnya, Pabrik Mebel PT Wintrad Jaya di Pasar Cakung dilalap si jago merah, Minggu siang.
Kebakaran bermula saat seorang pekerja mengampelas kayu menggunakan mesin banewood.
"Kemudian tiba-tiba timbul api di bagian tersebut dan merambat dan membesar," kata Gatot.
Baca juga: Kronologi Meninggalnya Seorang Pria di Dekat Stasiun MRT Lebak Bulus
Sempat terjadi ledakan di lokasi pabrik tersebut, namun petugas tak mengetahui sumber ledakan tersebut.
Mendapatkan informasi tersebut, puluhan unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan api.
Proses pemadaman dimulai sejak pukul 12.12 WIB dan masih berlangsung hingga saat ini.
"Di pabrik itu ada 250 jiwa, kita belum data apakah ada korban," ucap Gatot.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.