Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 9 Agustus: 28 RW dan 20 Kelurahan Zona Merah di Kota Bekasi

Kompas.com - 10/08/2020, 14:19 WIB
Cynthia Lova,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi memperketat pembatasan sosial berskala lokal di lingkungan RW.

Ketatnya pembatasan sosial di wilayah tersebut seiring pertambahan zona merah di tingkat RW.

Jumlah zona merah di tingkat RW terus meningkat. Hingga Minggu (9/8/2020) kemarin jumlah RW zona merah ada 28.

Jumlah tersebut meningkat dari sebelumny hanya 24 RW. Zona merah yang dimaksud adalah wilayah tersebut ada pasien Covid-19.

Baca juga: UPDATE Kota Bekasi: Bertambah 27 Kasus, 30 Pasien Covid-19 Masih Dirawat

Untuk memperketat pembatasan sosial di tingkat wilayah, Pemkot Bekasi membentuk “RW Siaga”.

RW siaga digencarkan lantaran masih ada pasien Covid-19 yang dirawat di masing-masing wilayah. Baik itu pasien isolasi mandiri maupun di rumah sakit di lingkungan tersebut.

Dengan adanya RW Siaga diharapkan bisa menjaga agar tidak terjadi penyebaran kasus Covid-19 secafa masif. Sehingga pengawasan pencegahan Covid-19 di lingkungan tersebut bisa maksimal.

Baca juga: Viral Video Warga Tolak Pemakaman Jenazah Pasien Suspect di Kabupaten Bekasi, Ini Penjelasan Polisi

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Bekasi ada 28 RW di 20 kelurahan masih berada di zona merah Covid-19.

Sementara, masih ada 36 kelurahan yang ada dalam zona hijau.

Data RW zona merah tersebut dinamis atau berubah-ubah setiap harinya bersamaan dengan jumlah kasus Covid-19.

Kecamatan Bekasi Utara

1. Kelurahan Kaliabang Tengah (RT 004 RW 001) (1 kasus)

2. Kelurahan Perwira (RT 007 RW 008) (1 kasus)

3. Kelurahan Teluk Pucung (RT 001 RW 036) (3 kasus) (RT 007 RW 032) (1 kasus)

4. Kelurahan Harapan Jaya (RT 006 RW 017) (1 kasus)

 

Kecamatan Bekasi Barat

5. Kelurahan Kota Baru (RT 010 RW 011) (1 kasus) (RT 002 RW 012) (1 kasus)

6. Kelurahan Bintara (RT 010 RW 011) (RT 001 RW 009) (1 kasus)

7. Kelurahan Kranji (RT 005 RW 007) (1 kasus)

 

Kecamatan Bekasi Timur

8. Kelurahan Aren Jaya (RT 001 RW 008) (1kasus) (RT 001 RW 010) (1 kasus)

9. Kelurahan Bekasi Jaya (RT 004 RW 008) (1 kasus) (RT 005 RW 007) (1 kasus)

10. Kelurahan Margahayu (RT 009 RW 011) (1 kasus) (RT 003 RW 021) (1 kasus)

 

Kecamatan Bekasi Selatan

12. Kelurahan Jakamulya (RT 003 RW 001) (2 kasus)

13. Kelurahan Jakasetia (RT 003 RW 014) (1 kasus)

14. Kelurahan Kayuringin Jaya (RT 001 RW 002) (1 kasus)

 

Kecamatan Mustikajaya

15. Kelurahan Cimuning (RT 007 RW 020) (1 kasus) (RT 002 RW 017) (1 kasus) (RT 006 RW 010) (1 kasus)

 

Kecamatan Medan Satria

16. Kelurahan Kalibaru (RT 003 RW 002) (1 kasus)

17. Kelurahan Pejuang (RT 001 RW 004) (1 kasus)

 

Kecamatan Rawalumbu

17. Kelurahan Bojong Menteng (RT 003 RW 006) (1 kasus)

18. Kelurahan Bojong Rawa Lumbu (RT 006 RW 004) (1 kasus)

 

Kecamatan Jatiasih

19. Kelurahan Jatimekar (RT 006 RW 033) (1 kasus)

 

Kecamatan Pondo Melati

20. Kelurahan Jatirahayu (RT 002 RW 017) (1 kasus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com