Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Terlibat Cekcok Saat Antre Perpanjang SIM di Metropolitan Mall Bekasi

Kompas.com - 12/08/2020, 12:17 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Sejumlah warga terlibat cekcok saat mengantre perpanjangan surat izin mengemudi (SIM) di Metropolitan Mall, Rabu (12/8/2020).

Dalam cuplikan video rekaman yang diunggah akun Instagram @bekasi_24_jam tampak sejumlah warga menumpuk tanpa jaga jarak. Ada warga yang duduk dikursi, jongkok di jalan, bahkan berdiri ketika mereka menunggu dibukanya layanan SIM keliling.

Keterangan video rekaman itu menyebutkan bahwa masyarakat mengeluhkan kondisi antrean yang cukup ramai pada saat proses perpanjangan SIM di Metropolitan Mall.

Baca juga: Dispensasi Perpanjang SIM Masih Berlaku hingga 31 Agustus 2020

Bahkan ada warga yang mengaku sudah antre sejak subuh tetapi belum juga terlayani.

Menanggapi hal itu, Kanit Regident Polres Metro Bekasi Kota AKP Robiin mengatakan, permasalahan adu mulut itu terjadi lantaran masyarakat tak sabar mengantre perpanjangan SIM.

Padahal, antrean SIM keliling sudah dibatasi untuk 100 hingga 150 orang guna mencegah penyebaran Covid-19 di masa pandemi ini.

“Mereka maunya datang langsung dapat SIM, sementara yang lain masih ngantre,” ujar Robiin saat dihubungi, Rabu ini.

Robiin mengatakan, area untuk tempat SIM keliling memang tidak terlalu luas. Maka Polres Metro Bekasi membuat batas maksimal 150 orang untuk memperpanjang SIM.

Dengan begitu tak perlu sesak atau berkerumun saat antre perpanjangan SIM.

Namun, Robiin tak menyangka antrean perpanjangaan SIM tadi pagi di luar perhitungan. Padahal perpanjang SIM dibuka mulai pukul 07.00 WIB hingga 15.00 WIB.

“Baru hari ini terjadi, biasanya enggak begini antrenya kok,” tambah Robiin.

Meski demikian, ia mengatakan, antrean tersebut sudah bisa terurai. Ia melayani warga yang antre dengan rapi di tempat perpanjangan SIM.

Robiin mengatakan, warga ber-KTP Kota Bekasi bisa memperpanjang SIM di Layanan 24 Jam.

Namun, pemohon harus lebih dahulu daftar online melalui situs resmi Polres Metro Bekasi Kota.

Terakhir, ia mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga protokol Covid-19 saat perpanjangan SIM.

“Kepada masyarakat tetap jaga protokol kesehatan, tetap antre dengan jaga jarak,” tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com