4 Pedagang Positif Covid-19, Pujasera Blok S Ditutup hingga 15 Agustus

JAKARTA, KOMPAS.com - Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) Blok S di Jakarta Selatan ditutup selama tiga hari mulai hari ini, 13 Agustus, hingga 15 Agustus 2020 karena empat pedagang di lokasi itu terkonfirmasi positif Covid-19.

Camat Kebayoran Baru, Tomy Fudihartono mengatakan, hasil positif itu diketahui setelah swab test dilakukan terhadap para pedagang.

"Pedagang yang positif Covid-19 saat ini sudah menjalani perawatan di RS Duren Sawit, Jakarta Timur, dan satu orang di antaranya sudah dipulangkan karena berdasarkan hasil tes swab terakhir dinyatakan negatif," ujar Tomy dalam keterangan tertulis, Kamis (13/8/2020).

Baca juga: 4 Pedagang Positif Covid-19, Pujasera Blok S Ditutup hingga Sabtu

Ia mengatakan, penutupan dilakukan sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 51 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada Masa Transisi Menuju Masyarakat Sehat, Aman dan Produktif.

"Selain itu, dalam pengambilan keputusan tersebut juga melibatkan Sudin PPKUKM, lurah, pengurus RT/RW, perwakilan pedagang, dan pengurus wilayah lainnya, seperti Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM)," ujar dia.

Kepala Seksi KUKM, Sudin PPKUKM Kota Administrasi Jakarta Selatan Andriyantono mengemukakan, setelah dilakukan penutupan, pihaknya juga mengajak semua pedagang untuk melakukan kerja bakti massal pada 16 Agustus 2020.

Sementara itu, Lurah Rawa Barat, Dedi Rohedi meminta agar pedagang disiplin dan mengikuti semua keputusan yang sudah diambil dalam forum Rapat Koordinasi Covid-19 di Kelurahan Rawa Barat, Rabu kemarin.

"Selama masa penutupan, pihak kelurahan bekerja sama dengan PMI, akan melakukan penyemprotan disinfektan di semua Loksem dan area sekitar Pujasera Bloks S," ujar dia.