Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Rekomendasi PKS di Pilkada Tangsel, Azizah-Ruhamaben Bakal Lebih Gencar Cari Dukungan

Kompas.com - 14/08/2020, 21:04 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Resmi direkomendasikan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel), bakal pasangan calon Siti Nur Azizah Ma'ruf dan Ruhamaben mengaku bakal lebih gencar cari dukungan.

Bakal calon wali kota Tangsel, Azizah mengatakan bahwa surat keputusan rekomendasi dari PKS membuat dia dan pasangannya semakin optimistis untuk bertarung pada Pilkada Tangerang Selatan (Tangsel) 2020.

"SK PKS yang melengkapi SK dari Partai Demokrat menjadikan kami semakin optimistis dan bersemangat," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (14/8/2020).

Baca juga: Susul Demokrat, PKS Resmi Dukung Azizah Maruf-Ruhamaben di Pilkada Tangsel

Ke depan, putri Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin itu mengklaim akan menghadirkan perubahan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Tangsel.

Sementara itu, bakal wakil wali kota Tangsel Ruhamaben mengaku bahwa dia dan Azizah akan berjuang menyampaikan visi misi kepada masyarakat demi meraih dukungan pada Pilkada Tangsel.

"Amanat dukungan dari PKS ini membuat kita siap gaspol berjuang menyosialisasikan diri, visi-misi dan program kami untuk meraih dukungan dan kepercayaan masyarakat Kota Tangsel kepada kami," ungkapnya.

Sebelumnya, PKS akhirnya memberikan surat rekomendasi kepada bakal pasangan calon Azizah Ma'ruf dan Ruhamaben untuk pada Pilkada Tangerang Selatan 2020.

Surat rekomendasi tersebut diserahkan langsung oleh Presiden PKS Sohibul Iman di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partainya di Jakarta Selatan, pada Jumat (14/8/2020).

Baca juga: Pemkot Tangsel Ingatkan Tak Boleh Ada Politik SARA dalam Pilkada 2020

Sohibul mengatakan bahwa dukungan PKS dan juga Partai Demokrat untuk putri wakil presiden Ma'ruf Amin dan pasangannya itu merupakan bentuk koalisi keumatan dan kebangsaan.

"Azizah-Ruhama wajib memperhatikan harmonisasi sosial atas kebhinekaan atau kemajemukan bangsa," ujarnya.

Hingga kini, kontestasi politik pada Pilkada Tangerang Selatan semakin ramai setelah mengerucutnya sejumlah nama yang telah didukung oleh partai.

Seperti Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie dan keponakan Ratu Atut, yakni Pilar Saga Ichsan yang sudah mendapatkan dukungan dari Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Kemudian mantan Sekda Tangsel Muhamad dan keponakan Prabowo Subianto, yakni Rahayu Saraswati Djojohadikusumo yang didukung partai Gerindra, PDI Perjuangan, Hanura dan Nasdem.

Pilkada Tangsel 2020 semula akan digelar pada September 2020. Masa penetapan nama calon sebelumnya akan dilakukan pada 8 Juli 2020.

Namun, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2020 mengatur penundaan pemungutan suara Pilkada 2020 dari September menjadi Desember 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com