Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Jadikan Tugas dan Tantangan Lawan Covid-19 sebagai Lahan Ibadah

Kompas.com - 17/08/2020, 17:53 WIB
Irfan Maullana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta masyarakat agar menjadikan perjuangan melawan Covid-19 sebagai lahan ibadah sehingga mampu melewati ujian ini untuk bangkit menjadi bangsa lebih kuat dan berjaya.

"Jadikan tugas dan tantangan ini sebagai lahan ibadah. Insya Allah kita akan mampu melewati tantangan hari ini dan bangkit menjadi bangsa yang lebih kuat dan semakin berjaya dalam berabad ke depan," katanya menjawab pers usai Upacara Peringatan HUT ke-75 RI di Balai Kota Jakarta, Senin (17/8/2020).

Oleh karena itu, kata Anies, Pemprov DKI mengajak jajarannya untuk menetapkan hati dan bersatu dalam menjalankan tugas dengan keyakinan dan semangat juang tinggi, yang bertujuan melindungi warga dengan segala daya dan upaya serta mendoakan keselamatan bagi mereka.

Baca juga: Anies Akui Angka Positivity Rate Covid-19 Jakarta Capai 8,9 Persen

"Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia adalah janji kemerdekaan yang menjadi tanggung jawab konstitusional pertama dan terutama bagi kita (abdi negara), tidak boleh ada keraguan di dalamnya, bahwa keselamatan dan kesehatan rakyat ada di atas segala urusan lainnya," ujarnya.

Lebih lanjut, Anies mengingatkan pada jajaran Pemprov DKI Jakarta bahwa usia 75 tahun Indonesia merdeka akan menjadi catatan sejarah yang dikenang sepanjang masa dan mereka juga adalah bagian darinya, sehingga akan menjadi kisah baik atau buruk adalah pilihan mereka sendiri.

"Karenanya, mari kita renungkan apa yang dilakukannya saat-saat pandemi Covid-19 ini, apakah akan diisi kebohongan atau kebanggaan," katanya.

Mantan Menteri Pendidikan ini juga mengajak untuk merenung dan mengingat momen saat ini untuk bercerita bersama anak dan cucu, apakah akan terpaksa harus menyembunyikan cerita tidak ikut menjaga sesama karena abai pada protokol kesehatan, atau mampu bertutur bangga sebagai bagian dari yang ikut bertabah dan berjuang melawan wabah.

Baca juga: Positivity Rate Covid-19 di Jakarta Tembus 8,9 persen, Anies: Itu Sahih

"Kelak kita akan pertanggungjawabkan pula pada yang maha kuasa segala putusan dan tindakan yang kita ambil dalam menjalani ujian ini," ucap Anies.

Anies menjalankan upacara Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 2020 di Balai Kota Jakarta di tengah masih merebaknya pandemi Corona Virus Desease 2019 (Covid-19), dengan hanya 100 peserta.

Mereka terdiri dari pegawai negeri sipil (PNS) golongan eselon dua ke atas dan perwakilan dari dinas-dinas di lingkungan DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com