BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengungkapkan, jumlah kumulatif kasus Covid-19 hingga Selasa (18/8/2020) mencapai 1.324 orang.
Data tersebut berbeda jauh dari data yang ditampilkan dalam situs web Pemkot Bekasi.
Pria yang akrab disapa Pepen itu mengatakan, jumlah tersebut bertambah lantaran ada penambahan kasus klaster keluarga selama dua hingga tiga pekan belakangan ini.
“Klaster keluarga ini yang meningkat nih, pertambahan kasusnya 155 keluarga, sehingga totalnya jumlahnya ada 437 orang (kasus klaster keluarga),” ujar Rahmat kepada wartawan.
Baca juga: Kisah Perjuangan dari Bekasi, Tanah Patriot dan Para Jawara yang Sulit Ditaklukkan Belanda
Dari jumlah kumulatif kasus Covid-19, sebanyak 1.044 orang dinyatakan sembuh.
Sementara itu, 225 orang masih dirawat di rumah sakit ataupun menjalani isolasi mandiri.
“Jumlah yang meninggal terkonfirmasi (Covid-19) sampai dengan saat ini ada 55 orang,” ujar Rahmat.
Hingga hari ini, masih ada 18 orang yang ditemukan kontak erat. Lalu, 22 orang kasus suspek (ada riwayat perjalanan dan kontak erat).
Dengan adanya penambahan kasus Covid-19, Rahmat mengatakan, pihaknya akan lebih menggencarkan program RW siaga.
“Sekarang ini adalah dalam rangka isolasi, seperti awal, mandiri di RW, makanya kita dorong itu. Kita evaluasi dengan tim dokter, dengan Dinkes,” kata dia.
Baca juga: Jumlah Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Car Free Day Kota Bekasi Dihentikan
Ia mengatakan, pihaknya telah meminta kantor-kantor di lingkungan Bekasi untuk menerapkan work from home.
“Ini terus harus digalakkan kembali (protokol kesehatan), termasuk di kantor juga kita sudah melakukan pengurangan kan, melakukan proses-proses sosialisasi di tingkat RW,” ucap dia.
Dia menambahkan, semua rumah sakit di Kota Bekasi wajib menerima pasien Covid-19. Dengan begitu, pasien Covid-19 bisa diawasi dengan baik.
“Jadi sekarang ini kepada rumah sakit swasta ini untuk dapat melakukan kegiatan perawatan isolasi karena kan biayanya dibiayai Kemenkes,” tutur dia.
Berdasarkan data situs web Pemkot Bekasi yang baru diperbarui pada Senin (17/8/2020), kasus Covid-19 di Kota Bekasi mencapai 709 kasus.