Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 19/08/2020, 16:00 WIB
|

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Jakarta tampak tak habis pikir dengan rencana Pemerintah Provinsi yang ingin memasangkan masker di patung Sudirman, Jakarta Pusat. Mereka menilai upaya tersebut membuang-buang waktu dan tak berdampak apapun.

Pendapat tersebut keluar dari salah satu warga Jakarta bernama Furqon Hakim (27).

"Enggak tahu maksudnya apa. Kalau memang tujuannya agar warga ingat pakai masker menurut saya enggak terlalu pengaruh," kata dia saat dihubungi Kompas.com, Rabu (19/8/2020).

Menurut dia, jauh lebih efektif Pemprov memberlakukan razia masker yang sudah berlangsung saat ini. Lagi pula, lanjut dia, tidak pantas patung pahlawan seperti Jendral Sudirman dipakaikan masker.

"Ini salah satu ikon kota Jakarta, pahlawan bangsa lagi. Masa iya dipakaikan masker? Enggak pantas," kata dia.

Baca juga: Pemprov DKI Berencana Pasang Masker di Patung Jenderal Sudirman

 

Hal yang sama juga dikatakan Kiki Purba. Wanita yang berprofesi sebagai karyawan swasta ini mengaku tidak melihat fungsi dari kebijakan tersebut.

Menurut dia, keinginan untuk memakai masker harus timbul dari warganya sendiri. Jika rencana ini tetap dijalankan, dia menilai ini hanya sebagai bentuk pencitraan belaka.

"Menurut saya rencana itu cuma sekedar bisa bikin Indonesia atau Jakarta jadi dilihat 'urut mendukung kebijakan wajib pakai masker' aja. Kalau ke warganya ya tetap dari awareness diri sendiri," kata dia.

Baca juga: Mengapa Sebagian Warga Jakarta Abai Memakai Masker? Ini Penjelasannya

 

Pandangan lain datang dari Yesica Gultom. Warga Cibubur, Jakarta Timur. Dia menyambut baik rencana Pemprov jika tujuan untuk sosialisasi pemakaian masker.

Namun demikian, dia takut warga malah menjadikan patung tersebut sebagai guyonan.

"Tapi impresi saya pertama kali tahu beritanya jadi lucu sih. Jatuhnya, takut jadi guyonan  sama warga indonesia," kata dia.

Dia menilai sosok patung pahlawan seperti Jendral Sudirman tak pantas dijadikan lelucon warga, terutama netizen di media sosial.

"Apa-apa dijadiin lawakan kan pasti," tutup dia.

Baca juga: Satu Hakim PN Jakarta Pusat Terjangkit Covid-19

 

Rencana pemasangan masker terhadap patung Jenderal Sudirman disampaikan Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta Satriadi Gunawan.

"Kami masih ada rapat di KDH (Biro Kepala Daerah DKI Jakarta), jam 15.00 nanti, nanti diputuskannya di situ, mungkin jadi atau enggaknya. Sudah ada rencananya," kata Satriadi saat dihubungi, Rabu (19/8/2020).

Meski demikian, Satriadi tidak dapat menjelaskan lebih lanjut terkait apa tujuan pemasangan masker tersebut.

Dia pun tak dapat mengonfirmasi kabar apakah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan terlibat langsung dalam pemasangan masker di patung Jenderal Sudirman.

"Belum tahu, masih tentatif (apakah Anies akan memasang masker di patung Jenderal Sudirman)," katanya.

Menurut Satriadi, pihaknya hanya bertugas menyiapkan peralatan pemakaian masker.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Saat Pemulung, Pengemis hingga Eks Gelandangan “Naik Kelas” di Bekasi, Kini Tinggal di Rusun Rp 10.000

Saat Pemulung, Pengemis hingga Eks Gelandangan “Naik Kelas” di Bekasi, Kini Tinggal di Rusun Rp 10.000

Megapolitan
Cerita Pria Kabur dari Lampung ke Jakarta Saat Tangan Dirantai, Sempat Dipasung Semalaman

Cerita Pria Kabur dari Lampung ke Jakarta Saat Tangan Dirantai, Sempat Dipasung Semalaman

Megapolitan
Azas Tigor Mengaku Terima Arahan Khusus dari Heru Budi Usai Dilantik Jadi Komisaris PT LRT

Azas Tigor Mengaku Terima Arahan Khusus dari Heru Budi Usai Dilantik Jadi Komisaris PT LRT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Berikan Imbauan untuk Cegah Tawuran Selama Bulan Ramadhan

Polda Metro Jaya Berikan Imbauan untuk Cegah Tawuran Selama Bulan Ramadhan

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Depok Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Depok Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Bekasi Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Bekasi Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Tangerang Selatan Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Tangerang Selatan Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Jakarta Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Jakarta Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Bogor Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Bogor Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Tangerang Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Jadwal Imsakiyah di Tangerang Hari Ini, Senin 27 Maret 2023

Megapolitan
Tanggal 29 Maret Hari Memperingati Apa?

Tanggal 29 Maret Hari Memperingati Apa?

Megapolitan
Diangkat Jadi Komisaris LRT Jakarta, Azas Tigor Akan Fokus Tingkatkan Jumlah Penumpang

Diangkat Jadi Komisaris LRT Jakarta, Azas Tigor Akan Fokus Tingkatkan Jumlah Penumpang

Megapolitan
Penjual Minuman di Ancol Akui Pendapatan Turun Saat Ramadhan, Kantongi Rp 300.000 Sehari

Penjual Minuman di Ancol Akui Pendapatan Turun Saat Ramadhan, Kantongi Rp 300.000 Sehari

Megapolitan
Polres Metro Tangerang Kota Ancam Tindak Ormas yang Minta THR

Polres Metro Tangerang Kota Ancam Tindak Ormas yang Minta THR

Megapolitan
5 Tempat Hiburan Malam di Tangerang Digrebek Satpol PP

5 Tempat Hiburan Malam di Tangerang Digrebek Satpol PP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke