Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Minta Pramuka Bantu Warga Lewati Masa Pandemi Covid-19

Kompas.com - 22/08/2020, 13:20 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anied Baswedan meminta agar Pramuka DKI Jakarta turut membantu warga melewati masa pandemi Covid-19.

Hal ini disampaikan Anies saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Pramuka ke-59 kwartir Daerah DKI Jakarta di Halaman Balai Kota Jakarta, pada Sabtu (22/8/2020).

Peringatan Hari Pramuka kali ini mengangkat tema Peran Gerakan Pramuka Ikut Membantu dalam Penanggulangan Bencana Covid-19 dan Bela Negara.

Baca juga: Hari Pramuka, Memahami Makna Praja Muda Karana...

"Tema ini menjadi pengingat bahwa gerakan Pramuka harus terus memberikan andil, terus menerus memancarkan semangat untuk mendorong masyarakat di Jakarta untuk melewati masa pandemi ini dengan baik. Saya yakin Pramuka Jakarta bisa menjadi pelopor, sekaligus perwujudan dan pengamalan Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka," ucap Anies.

Upacara Hari Pramuka digelar secara berbeda lantaran pesertanya yang terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.

Dalam kesempatan itu, Anies menyampaikan harapan agar Gerakan Pramuka semakin maju dan berkembang.

Ia juga meminta Pramuka menjadi garda terdepan dalam memperkuat karakter generasi muda.

Baca juga: Peristiwa-peristiwa Berkaitan dengan Lahirnya Pramuka

"Saya ingin menyampaikan selamat kepada keluarga besar Gerakan Pramuka Kwartir Daerah DKI Jakarta. Besar harapan kita, Insya Allah gerakan pendidikan kepramukaan semakin maju dan berkembang," kata dia.

"Dan menjadikan pramuka sebagai garda terdepan pelaku perubahan dalam penumbuhan karakter bagi generasi muda," tambah Anies.

Adapun bentuk kepedulian yang dilakukan Pramuka Jakarta dalam menghadapi pandemi Covid-19 sebagaimana dilaporkan seluruh Kuartir Ranting Pramuka Jakarta, yaitu turut mempelopori kampanye protokol kesehatan dan memberikan beragam bantuan bagi masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com