Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ojol Jadi Korban Hipnotis di Grogol, Sepeda Motornya Dibawa Kabur

Kompas.com - 26/08/2020, 13:21 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah video rekaman CCTV yang menunjukkan seorang pengemudi ojek online (ojol) jadi korban hipnotis viral di media sosial.

Dalam video yang beredar itu, seorang pria berbaju putih dibonceng tukang ojol bernama Fikri.

Di sebuah gang di Grogol, Jakarta Barat, pria tersebut turun dari sepeda motor Fikri dan memberi gestur agar Fikri menunggunya. Pria berbaju putih tersebut berjalan meninggalkan Fikri.

Namun, setelah beberapa langkah berjalan, pria itu kembali ke arah Fikri. Ia kemudian kembali berbicara dengan Fikri.

Setelah itu, terlihat Fikri menyerahkan sepeda motornya kepada pria berbaju putih tersebut. Pria itu lantas pergi meninggalkan Fikri.

Baca juga: Curi Uang Rp 5 Juta di Toko Ponsel, Dua Warga Negara Iran Hipnotis Pegawai

Tak berapa lama, Fikri tampak kebingungan. Fikri mencoba berjalan ke arah pria itu pergi tetapi orang itu sudah hilang dari pandangan.

"Awalnya gue dapat penumpang dari Pesing ke Grogol tapi tanpa aplikasi. Nah gue bawa dong ke Grogol. Eh terus dia bilangnya mau ketemu sama Pak Haji," kata Fikri melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Rabu (26/8/2020).

Fikri diajak menemui Pak Haji tersebut di Pasar Grogol. Di perjalanan keduanya berkomunikasi.

"Terus gue dikasih amalan sama dia, disuruh beli silet di warung tapi jangan ditawar, soalnya ini ibadah. Terus gue jawab, okeh Pak," ucap Fikri.

Kemudian, pria tersebut memerintahkan Fikri memasukkan silet itu ke dalam dompetnya. Fikri menurut. Selanjutnya, pria itu memerintahkan Fikri memasukkan dompetnya ke dalam jok sepeda motor.

Di Pasar Grogol, Fikri diminta untuk mengantar Pak Haji itu ke suatu tempat.

"Kata Pak Haji-nya 'Dek klo rezeki kamu mau lancar dan sukses silet ini jangan dikeluarin ya dari dompet, tapi dompetnya masukin saja ke dalam jok". Terus gue nurut dong, gue masukin ke jok," ujar dia.

Fikri kemudian diajak kembali ke Pasar Grogol untuk menemui pria pertama yang dibawanya dari Pesing.

Pria pertama yang berbaju putih itu meminta Fikri mengantarkannya ke lokasi yang udian kemterekam dalam video yang beredar.

Sebelum berpisah dengan orang yang disebut Pak Haji, Fikri diberi sebuah minyak wangi. Pria berkemeja putih itu mengajak Fikri kembali ke gang tempat dia mengantar Pak Haji itu.

Setelah menerima minyak wangi tersebut, Fikri merasa linglung, ia secara tidak sadar menyerahkan sepeda motornya ke pria berkemeja putih itu.

Peristiwa ini telah dilaporkan Fikri ke Polsek Tanjung Duren.

"Laporannya sedang kami lidik," kata Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Mubarak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Puas Mudik Naik Kereta, Pemudik Soroti Mudahnya 'Reschedule' Jadwal Keberangkatan

Puas Mudik Naik Kereta, Pemudik Soroti Mudahnya "Reschedule" Jadwal Keberangkatan

Megapolitan
Razia Usai Libur Lebaran, Dinsos Jaksel Jaring Seorang Gelandangan

Razia Usai Libur Lebaran, Dinsos Jaksel Jaring Seorang Gelandangan

Megapolitan
Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com