“(Kami) Tidak berharap untuk kembali, tapi tetap pengin tahu siapa (pencurinya). Tega amat begitu kotak amal diangkat (dan dicuri). Karena kalaupun ketemu juga duit udah enggak tahu ke mana,” ujar Mudakir.
Pada saat itu, Mudakir tak menyangka jika kotak amal bakal dicuri.
Kotak amal tersebut tergolong berat dan repot jika harus diangkat oleh satu orang.
Kotak amal tersebut memang ditaruh di teras mushala, tepatnya di samping meja. Mushala sementara ini belum memiliki pagar lantaran baru berdiri sejak bulan Mei.
Saat pencurian terjadi, mushala dalam keadaan sepi. Tak ada anak-anak muda yang biasanya suka nongkrong di sekitar mushala.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan