Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Heboh Motor Bonceng Tiga Masuk Tol Cikampek dan Jatuh Tersenggol Mobil

Kompas.com - 01/09/2020, 06:59 WIB
Sabrina Asril

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah motor dengan tiga orang di atasnya memasuki jalan tol Jakarta-Cikampek pada Minggu (30/8/2020) menjadi perbincangan hangat warga.

Video yang viral di media sosial pun menunjukkan mereka melaju kencang sambil terlihat kebingungan di dalam jalan tol. Sejumlah pengendara mobil sempat memberikan peringatan.

Namun, mereka tetap melaju dan akhirnya terjatuh karena tersenggol sebuah mobil.

Berita ini menjadi berita terpopuler Megapolitan Kompas.com sepanjang Senin (31/8/2020).

Berikut empat berita terpopuler Megapolitan Kompas.com sepanjang kemarin:

1. Motor bonceng tiga yang masuk tol Jakarta-Cikampek kakak adik

Tiga orang yang naik satu sepeda motor masuk ke Tol Jakarta-Cikampek ( Japek) Kilometer 08 B, Minggu (30/8/2020), yang kemudian terekam kamera dan videonya viral di media sosial merupakan tiga perempuan kakak adik.

"Mereka ini satu keluarga. Kakak paling tua itu usia 25 tahun dan adiknya yang paling kecil masih sekolah, SMA," kata Kainduk PJR Cikampek Korlantas Polri Kompol Faisal Andri, Senin (31/8/2020).

Faisal menjelaskan, sepeda motor tersebut dikemudikan perempuan yang tertua dan dia tidak menggunakan helm.

Baca juga: Pengendara Motor yang Masuk Tol Cikampek Jatuh Setelah Senggol Mobil

Dalam pemeriksaan, mereka mengaku nekat masuk jalan tol karena panik dibuntuti orang tidak dikenal yang naik mobil.

"Informasi dari hasil pemeriksaan bahwa mereka dibuntuti orang tidak dikenal, sehingga mereka panik, salah masuk tol tidak melihat rambu-rambu," kata dia.

Baca selengkapnya di sini.

2. Pengendara motor bonceng tiga panik dikejar mobil

Sepeda motor dengan seorang pengendara dan dua penumpang masuk ke Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Kilometer 08 B, Minggu (30/8/2020). Kejadian ini terekam kamera pengendara lain dan videonya viral di media sosial.

Dalam video itu tampak pengendara motor melintas sisi kanan di Tol Japek. Pengendara sepeda motor dengan nomor polisi B 6974 UXC itu tampak kebingungan.

Namun, ia melaju kencang di Tol Japek. Beberapa pengemudi mobil tampak memberi peringatan kepada pengendara sepeda motor.

Humas Japek Hendra Damanik mengonfirmasi hal tersebut.

“Peristiwa itu terjadi pukul 14.30 WIB,” ujar Hendra dalam keterangan tertulisnya, Minggu malam.

Hendra mengatakan, pengendara motor itu masuk dari Gerbang Tol Bekasi Timur. Mereka terpaksa masuk ke jalan tol lantaran panik dikejar pengendara mobil yang tak dikenalnya.

“Kemudian di Kilometer 08 B, sepeda motor itu tersenggol oleh kendaraan Pajero yang kabur di lajur 4,” kata dia.

Lalu, petugas kepolisian datang mengarah ke tempat kejadian perkara (TKP) dan mengawal sampai ke Gerbang Tol Bekasi Barat.

“Korban tiga orang pengendara dan penumpang sepeda motor dijemput keluarganya di Gerbang Tol Bekasi Barat,” tutur dia.

Baca selengkapnya di sini.

Foto yang berisi informasi hoaks layanan IGD RSUP Fatmawati ditutup.Istimewa Foto yang berisi informasi hoaks layanan IGD RSUP Fatmawati ditutup.

3. Foto viral UGD tutup karena banyak tenaga kesehatan terpapar Covid-19, RS Fatmawati buka suara

Beredar sebuah foto di media sosial Instagram yang berisi informasi bahwa Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati saat ini tak menerima pasien.

Hal itu dikarenakan petugas Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUP Fatmawati banyak yang terpapar Covid-19.

Oleh karena itu, pelayanan RSUP Fatmawati ditutup. Informasi tersebut diunggah ulang di platform media sosial lain dengan narasi tambahan.

“Ya Allah, di saat banyak Nakes (tenaga kesehatan) yang berguguran tapi sebagian orang masih cuek, kumpul-kumpul, jalan-jalan tanpa protok...,” demikian yang tertulis dalam foto tersebut.

Baca juga: 35 Karyawan RS Fatmawati Positif Covid-19

Kepala Instalasi Promosi Kesehatan dan Humas RSUP Fatmawati, Atom Kadam, menegaskan bahwa informasi itu tak benar. Pelayanan RSUP Fatmawati masih berjalan hingga saat ini.

“Bahwa RSUP Fatmawati tetap memberikan pelayanan kepada pasien-pasien rawat jalan, pelayanan kegawatdaruratan, dan pelayanan penunjang,” ujar Atom saat dikonfirmasi, Senin (31/8/2020) siang.

Sebelumnya, 35 karyawan RSUP Fatmawati diketahui terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19.

Hal itu diketahui setelah pihak RSUP Fatmawati melakukan rapid test dan swab test massal terhadap karyawan RSUP Fatmawati.

Baca selengkapnya di sini.

4. Sebanyak 88 karyawan pabrik PT Nippon Oilseal Kogyu terpapar Covid-19

Sebanyak 88 karyawan pabrik pembuatan suku cadang (spare part) mobil PT Nippon Oilseal Kogyu (NOK) di kawasan MM2100 Cikarang, Bekasi terpapar Covid-19.

Hal itu dipastikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Kabupaten Bekasi, Alamsyah, Senin (31/8/2020).

“Iya (ada yang terpapar Covid-19), ada 88 orang,” kata Alamsyah melalui pesan tertulis.

Alamsyah mengatakan, dari 88 karyawan yang terpapar Covid-19 itu, sebanyak 68 orang merupakan warga Kabupaten Bekasi.

Baca juga: Kronologi Klaster Covid-19 di LG Electronics Cikarang dan Rencana Buka Kembali Perusahaan

Sebanyak 20 karyawan lainnya merupakan warga dari luar Kabupaten Bekasi.

Menurur dia, dari 88 karyawan yang terpapar Covid-19 itu, 6 orang sudah dinyatakan sembuh.

Karena ada karyawan yang terpapar Covid-19, sebagian unit produksi pabrik itu onderdil mobil tersebut ditutup.

“Sebagian unitnya sudah ditutup,” ucap dia.

Kasus itu menambah panjang daftar pabrik dan kantor di kawasan Kabupaten Bekasi yang terpapar Covid-19.

Rabu lalu, Pemkab Bekasi mengumumkan ada 242 karyawan LG Electronics terpapar Covid-19.

Pada pertengahan Agustus ditemukan 71 karyawan pabrik motor Suzuki di Tambun I Kabupaten Bekasi terpapar Covid-19.

Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com