JAKARTA,KOMPAS.com - Penyerangan oleh oknum TNI terhadap warga sipil, pertokoan hingga Polsek Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (29/8/2020) menimbulkan korban luka.
Tidak terkecuali anggota polisi yang menjadi korban di luar penyerangan dan pembakaran fasilitas Polsek Ciracas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan, kedua anggota polri tersebut yakni Anggota Unit VII VIP Ditpamobvit Polda Metro Jaya, Bripka Tukin dan Anggota Kompi 3 Pleton 2 Dalmas Ditsamapta Polda Metro Jaya, Beripda Bernandus Dimas.
"Bripka Tukin, terkena sweeping saat pulang dinas. Bripda Bernadus juga terkena sweeping," ujar Yusri kepada wartawan, Selasa (1/9/2020).
Baca juga: Polri dan TNI Cari Orang yang Pakai Airsoft Gun Saat Serang Mapolsek Ciracas
Yusri menjelaskan, akibat penyerangan tersebut keduanya mengalami luka-luka hingga harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Bripka Tukin mengalami luka memar serius pada bagian wajah sebelah kanan.
Adapun Bripda Bernandus mengalami luka sobek pada bagian wajah, telinga kiri, dan paha belakang bagian kanan.
"Luka sobek telinga kiri (7 jahitan) dan luka tusuk benda tajam di belakang paha kanan dirawat di rumah sakit," kata dia.
Baca juga: Kata Dandim soal Kronologi Perusakan Polsek Ciracas, Massa Bergerak dari Cibubur
Seperti diketahui, seorang prajurit TNI berinisial MI mengalami kecelakaan tunggal di bilangan Ciracas, Jakarta Timur sehingga menyebabkan luka di tubuh dan wajahnya.
Namun, ia mengatakan kepada 27 rekan seangkatannya bahwa ia baru saja dikeroyok.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.