Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Terus Naik, RSUD Kota Bogor Siapkan 100 Tempat Tidur Tambahan

Kompas.com - 03/09/2020, 19:13 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor tengah menyiapkan penambahan ruang rawat khusus pasien Covid-19 hingga 100 tempat tidur.

Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi setelah jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Bogor terus meningkat di atas 10 kasus per harinya.

Direktur RSUD Kota Bogor Ilham Chaidir menuturkan, saat ini terdapat 81 pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Kota Bogor.

Sementara, kata Ilham, kapasitas untuk merawat pasien Covid-19 di tempatnya saat ini hanya 120 tempat tidur.

"Kita (akan) menyiapkan kasur sebanyak 100 untuk jaga-jaga," kata Ilham, Kamis (3/9/2020).

Baca juga: Bogor dan Depok Terapkan Jam Malam, Pemprov DKI Bakal Cegah Warga Pindah Tongkrongan

Ilham menambahkan, antisipasi lain yang dilakukan pihak rumah sakit adalah dengan menambah jumlah tenaga medis melalui perekrutan dari layanan rawat inap dan Intensive Care Unit.

Selain itu, pihaknya juga siap untuk kembali merekrut tenaga medis yang dipekerjakan dengan sistem kontrak.

"Jika kondisi memburuk kami sudah siapkan pegawai ini," kata Ilham.

Humas RSUD Kota Bogor Taufik mengatakan, dari total 120 kamar khusus pasien Covid yang ada, sudah lebih dari setengahnya terisi.

Sebab itu, lanjutnya, pihak rumah sakit berusaha untuk menambah jumlah ruang rawat pasien Covid agar tidak terjadi over capacity atau kelebihan kapasitas.

"Kemungkinan (pasien) bisa bertambah. Kita berusaha menambah jumlah tempat tidur," ungkapnya.

Baca juga: Langgar Jam Operasional, 13 Tempat Usaha di Kota Bogor Kena Denda

Ia menuturkan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor juga mengupayakan kolaborasi dengan rumah sakit rujukan Covid-19 lain se-Kota Bogor.

Sejauh ini, kata Taufik, hanya ada tiga rumah sakit saja di Kota Bogor yang mengantongi izin untuk menangani pasien Covid-19 bergejala berat, yaitu RSUD Kota Bogor, Siloam Hospital, dan Bogor Senior Hospital.

"Akan kita improve semaksimal mungkin. Dari Dinkes telah mengupayakan kolaborasi rumah sakit rujukan lain serta akan menyediakan wisma," imbuh dia.

Data harian Gugus Tugas Covid-19 Kota Bogor mencatat, terjadi penambahan 22 kasus positif per Kamis (3/9/2020).

Dengan penambahan kasus itu maka jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bogor mencapai 688 orang.

Rinciannya, 237 pasien masih dirawat atau sakit, 419 pasien telah dinyatakan sembuh, dan 32 pasien meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com