Kapasitas Tempat Tidur Isolasi Khusus Covid-19 di Jakarta Tersisa 23 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Lonjakan kasus harian positif Covid-19 berdampak pada ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU di rumah sakit rujukan.

Berdasarkan data yang dipaparkan akun Twitter @dkijakarta pada Selasa (8/9/2020), terjadi peningkatan persentase keterisian rumah sakit (RS) rujukan Covid-19.

Hingga 6 September 2020, 77 persen dari 4.456 tempat tidur ruang isolasi di rumah sakit rujukan sudah terisi oleh pasien Covid-19. Artinya hanya tersisa 23 persen dari total tempat tidur ruang isolasi di Ibu Kota.

Perkembangan Tingkat Keterisian Tempat Tidur Isolasi dan ICU Harian di 67 Rumah Sakit Rujukan #COVID19 DKI Jakarta, hingga 6 September 2020.
??#JagaJakarta #JakartaTanggapCorona #HadapiBersama #BOR #bedoccupancyrate pic.twitter.com/jKaUvyId23

— Pemprov DKI Jakarta (@DKIJakarta) September 8, 2020

Sementara itu, 83 persen dari 483 tempat tidur ruang ICU di rumah sakit rujukan juga telah digunakan untuk merawat pasien Covid-19.

Baca juga: Melihat Perkembangan Kasus Covid-19 di Jakarta dalam Sepekan, Angka Sembuh Naik tetapi Krisis Tempat Tidur Isolasi

Adapun, Pemprov DKI Jakarta saat ini tengah menyiapkan regulasi agar seluruh pasien Covid-19 bisa diisolasi di rumah sakit maupun tempat yang disediakan pemerintah.

Dengan begitu, nantinya tidak akan ada isolasi mandiri bagi pasien Covid-19 meski hanya bergejala ringan atau tanpa gejala.

Pertimbangan peniadaan isolasi mandiri di rumah karena ditemukannya klaster rumah tangga. Fakta lainnya adalah ada pasien isolasi mandiri yang tidak melaksanakan prosedur dengan baik dan benar.

Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Melonjak, RSPI Sulianti Saroso Tambah Tempat Tidur

Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta bakal sepenuhnya bertanggungjawab mengisolasi pasien di lokasi yang telah ditentukan baik di rumah sakit maupun Wisma Atlet.

Sementara itu, Pemprov DKI telah menetapkan 13 rumah sakit umum daerah (RSUD) yang khusus melayani pasien Covid-19.

Penunjukan RSUD itu berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Nomor 399 Tahun 2020 tentang Penetapan RSUD yang Sepenuhnya Menyelenggarakan Pelayanan Penanggulangan Penyakit Covid-19.

Baca juga: Tangani Pasien Covid-19, RSPI Sulianti Saroso Akan Tambah Kapasitas hingga 90 Tempat Tidur

SK tersebut ditandatangani oleh Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti pada 4 September 2020. Berikut daftar RSUD di Jakarta yang khusus melayani pasien Covid-19,

1. RSUD Cengkareng, Jakarta Barat

2. RSUD Ciracas, Jakarta Timur

3. RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan

4. RSUD Tanah Abang, Jakarta Pusat

5. RSUD Cempaka Putih, Jakarta Pusat

6. RSUD Sawah Besar, Jakarta Pusat

7. RSUD Tugu Koja, Jakarta Utara

8. RSUD Pademangan, Jakarta Utara

9. RSUD Kalideres, Jakarta Barat

10. RSUD Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

11. RSUD Kebayoran Lama, Jakarta Selatan

12. RSUD Jati Padang, Jakarta Selatan

13. RSUD Kramat Jati, Jakarta Timur

Hingga Selasa kemarin, jumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta bertambah 1.015 orang. Dengan demikian kumulatif pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta adalah 48.811 orang.

Sebanyak 36.451 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 74,7 persen. Kemudian, 1.330 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,7 persen. Sedangkan kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota adalah 11.030 orang, artinya mereka masih menjalani perawatan atau isolasi.