Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putra Jakob Oetama: Biarlah Semua Ucapan, Tulisan, Nasihat Bapak Jadi Warisan, Spirit, dan Roh Kehidupan Selanjutnya

Kompas.com - 10/09/2020, 11:45 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Putra pendiri Kompas Gramedia dan tokoh pers nasional Jakob Oetama, Irwan Oetama, mewakili pihak keluarga besar Jakob Oetama, berharap agar semua ucapan, tulisan, dan nasihat ayahnya itu bisa menjadi warisan untuk kehidupan selanjutnya.

“Jadi sekali lagi kami ucapkan selamat jalan, Bapak. Biarlah semua ucapan, tulisan, nasihat-nasihat Bapak yang selama ini Bapak berikan sebagai anak-anaknya, sebagai cucunya, kolega, teman-temannya menjadi warisan, menjadi spirit, menjadi roh buat kehidupan kami selanjutnya,” kata Irwan dalam siaran langsung KompasTV, Kamis (10/9/2020).

Bagi Irwan, duka berpulangnya Jakob Oetama terasa mendalam.

Baca juga: Jakob Oetama Meninggal Dunia, Putranya: Terima Kasih, Mohon Maaf Sebesar-besarnya

“Jadi pada hari ini, kami juga terus terang sedih, karena memang ayah kami cukup lama bersama kami, sampai 88 tahun. Jadi suasana hati kami. Suasana hati teman-teman Kompas Gramedia benar-benar sedih sekali,” ujar Irwan.

“Sekali lagi, selamat jalan, Bapak. Sampai kita ketemu di alam yang lain,” tambahnya.

Irwan atas nama keluarga besar juga mengucapkan terima kasih kepada negara, masyarakat, rumah sakit, dan semua pihak terkait berpulangnya Jakob Oetama.

“Izinkanlah kami atas nama keluarga, atas nama Pak Jakob, atas nama keluarga besar mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak yang hadir di sini,” kata Irwan.

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia, pihak Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, masyarakat Palmerah, RT dan RW, serta petugas keamanan di sekitar kawasan Kompas Gramedia.

“Terakhir kami atas nama keluarga, atas nama Pak Jakob, meminta ampun, minta maaf sebesar-besarnya kalau selama ini ayah kami, bapak kami yang kami cintai ini dalam masa hidupnya mungkin ada yang tak berkenan di hati para bapak ibu,” ujar Irwan.

Jakob Oetama (88) meninggal dunia di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta, Rabu (9/9/2020) pukul 13.05 WIB.

Jakob Oetama sempat dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading sejak 22 Agustus 2020. Ia masuk rumah sakit dalam keadaan kritis dan mengalami gangguan multiorgan.

Baca juga: Kerabat Mendiang Jakob Oetama Datangi Makam di TMP Kalibata

Kondisi Jakob Oetama sempat membaik di tengah perawatan. Namun, karena faktor usia dan penyakit bawaan (komorbid), kondisi Jakob Oetama memburuk dan akhirnya meninggal dunia.

Sebelumnya, Jakob Oetama dibawa ke Gedung Kompas Gramedia di Palmerah Selatan, Jakarta, untuk mendapatkan penghormatan terakhir di Gedung Kompas Gramedia.

Dalam penghormatan terakhir, ada sejumlah tokoh yang melayat, seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, pengusaha Chairul Tanjung, Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman, Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh, pengusaha Chairul Tanjung, politikus Rizal Ramli, dan rohaniwan Romo Mudji Sutrisno.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Penderitaan Bertubi-tubi Pasutri di Gambir: Ditusuk Adik Ipar, Tak Ada yang Menolong, Kini Tak Mampu Bayar Biaya RS

Penderitaan Bertubi-tubi Pasutri di Gambir: Ditusuk Adik Ipar, Tak Ada yang Menolong, Kini Tak Mampu Bayar Biaya RS

Megapolitan
Misteri Sapi Terdampar di Tengah Laut Jakut, Ditemukan Lemas oleh Nelayan, Akhirnya Dijual...

Misteri Sapi Terdampar di Tengah Laut Jakut, Ditemukan Lemas oleh Nelayan, Akhirnya Dijual...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Alarm Bahaya buat Orangtua, Anak-anak Diintai Prostitusi 'Online' | Nelayan Temukan Sapi Hidup di Laut

[POPULER JABODETABEK] Alarm Bahaya buat Orangtua, Anak-anak Diintai Prostitusi "Online" | Nelayan Temukan Sapi Hidup di Laut

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK12 Tanah Abang-Kebayoran Lama via Pos Pengumben

Rute Mikrotrans JAK12 Tanah Abang-Kebayoran Lama via Pos Pengumben

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK13 Tanah Abang-Kota Intan via Jembatan Lama

Rute Mikrotrans JAK13 Tanah Abang-Kota Intan via Jembatan Lama

Megapolitan
Bantah Klinik Kecantikannya Dibangun di Atas Saluran Air, Tompi: Saya Datang Kondisinya Sudah Begitu

Bantah Klinik Kecantikannya Dibangun di Atas Saluran Air, Tompi: Saya Datang Kondisinya Sudah Begitu

Megapolitan
Protes Penutupan Saluran Air, Massa Geruduk Klinik Kecantikan Milik Tompi di Bintaro

Protes Penutupan Saluran Air, Massa Geruduk Klinik Kecantikan Milik Tompi di Bintaro

Megapolitan
Mayat Terbakar Ditemukan di Lanud Halim Perdanakusuma

Mayat Terbakar Ditemukan di Lanud Halim Perdanakusuma

Megapolitan
Diduga Bakar Kebun di Tangerang, Seorang Lansia Tewas Terpanggang

Diduga Bakar Kebun di Tangerang, Seorang Lansia Tewas Terpanggang

Megapolitan
Minta Persetujuan Tarif Transjakarta Rute Bandara Soekarno-Hatta, Pemprov DKI Kirim Surat ke DPRD

Minta Persetujuan Tarif Transjakarta Rute Bandara Soekarno-Hatta, Pemprov DKI Kirim Surat ke DPRD

Megapolitan
Heru Budi Minta DTKJ Fokus Atasi Kemacetan Jakarta

Heru Budi Minta DTKJ Fokus Atasi Kemacetan Jakarta

Megapolitan
Polisi Temukan Losion Anti-nyamuk dan Obat Sakit Kepala Dekat Jasad Pria di Sawah Besar

Polisi Temukan Losion Anti-nyamuk dan Obat Sakit Kepala Dekat Jasad Pria di Sawah Besar

Megapolitan
Thamrin City Kini Cuma Ramai di Lantai Dasar, Pedagang di Lantai Atas Menjerit

Thamrin City Kini Cuma Ramai di Lantai Dasar, Pedagang di Lantai Atas Menjerit

Megapolitan
Heru Budi Harap Anggota DTKJ Periode 2023-2023 Laksanakan Tugas dengan Baik

Heru Budi Harap Anggota DTKJ Periode 2023-2023 Laksanakan Tugas dengan Baik

Megapolitan
Pemkab Bekasi Salurkan 3,8 Juta Liter Air ke 45 Desa Terdampak Kekeringan

Pemkab Bekasi Salurkan 3,8 Juta Liter Air ke 45 Desa Terdampak Kekeringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com