Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tracing Kasus Covid-19 di RW 011, Kelurahan Palmerah Gelar Swab Massal Senin Depan

Kompas.com - 11/09/2020, 19:54 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 mencuat di RW 011, Kelurahan Palmerah, Jakarta Barat, setidaknya hari ini ada delapan kasus aktif Covid-19 di wilayah tersebut.

Lurah Palmerah Mochammad Ilham mengatakan, delapan kasus aktif itu terbagi di berbagai RT di RW 011 tersebut.

"Memang ada beberapa warganya yang positif cuma enggak di satu RT tapi nyebar, ada yang isolasi mandiri ada yang di RS. Mandiri ada 5 sisanya 3 di rumah sakit," kata Ilham saat dihubungi, Jumat (11/9/2020).

Menyikapi hal tersebut, Kelurahan Palmerah lantas menggelar swab test massal untuk tracing kasus Covid-19 itu.

"Hari Senin (14/9/2020) mau ada swab massal di SPKT Kelurahan Palmerah. Itu khusus buat RW 11 mau tracing dulu mana yang kontak dengan si positif," ujar Ilham.

Baca juga: Kasus Covid-19 Mencuat, RW 11 Kelurahan Palmerah Karantina Wilayah Mandiri

Selain itu, agar kasus tak semakin menyebar, RW setempat telah melakukan karantina wilayah secara mandiri.

Langkah itu diambil RW setempat karena biasanya di lokasi tersebut banyak warga yang abai dengan protokol kesehatan dengan membentuk kerumunan.

Selain itu, mereka juga menyadari bahwa kapasitas rumah sakit di Jakarta yang kian menipis sehingga jika tidak melakukan suatu pergerakan akan membahayakan warga.

Tak hanya melakukan karantina wilayah, Ketua RW 11 juga menyebar informasi melalui pesan Whatsapp agar warga tidak sembarangan keluar masuk wilayah RW 011 karena rawan penularan Covid-19.

Baca juga: Daftar RW Zona Merah Covid-19 di DKI, Terbanyak Jakarta Selatan

Jumlah kasus harian positif Covid-19 bertambah 1.034 orang per Jumat (11/9/2020) hari ini.

Dengan demikian jumlah akumulatif pasien positif Covid-19 di DKI Jakarta hingga hari ini adalah 52.321 orang.

"Sebanyak 6.982 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.034 positif dan 5.948 negatif," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia.

Baca juga: UPDATE 11 September: Pasien Positif Covid-19 di Jakarta Bertambah 1.034 Orang

Berdasarkan data Dinkes DKI, sebanyak 39.115 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 74,8 persen.

Kemudian, 1.382 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,6 persen. Persentase kesembuhan naik 0,2 persen dibanding Kamis kemarin, sedangkan persentase kematian turun 0,1 persen.

Untuk kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota, saat ini tercatat 11.824 orang masih menjalani perawatan atau isolasi.

Sementara itu, angka positivity rate dalam sepekan terakhir hingga hari ini juga adalah 13,4 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Megapolitan
Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Megapolitan
Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Megapolitan
Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com