JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan rasa belasungkawa atas tutup usianya Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah.
Anies menyampaikan rasa bangganya pernah bekerja bersama Saefullah.
Anies kemudian melepas jenazah Saefullah di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (16/9/2020).
"Selamat jalan putra terbaik Jakarta. Selamat kembali ke Rahmatullah. Kami percaya tempatmu terhormat, tempatmu mulia, tempatmu tertinggi," kata Anies.
"Dan Insha Allah kota ini akan terus mengirimkan pahala tanpa henti padamu atas seluruh amal jariyahmu di kota ini," lanjut dia.
Baca juga: Mengenang Saefullah, Sekda untuk 4 Gubernur DKI Jakarta
Jenazah almarhum Saefullah dibawa terlebih dulu ke halaman Balai Kota menggunakan mobil jenazah, sebelum dimakamkan.
Saefullah meninggal dunia, Rabu pukul 12.55 WIB, di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto setelah terinfeksi Covid-19.
Sebelumnya, konfirmasi Saefullah terpapar Covid-19 disampaikan Anies pada Sabtu (12/9/2020).
Saat itu, Anies menyebutkan Saefullah tergolong orang tanpa gejala (OTG). Namun, kondisi Saefullah terus menurun hingga harus dirawat di rumah sakit.
Baca juga: Jenazah Sekda DKI Saefullah Bakal Dimakamkan di Rorotan Jakarta Utara
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, jenazah Saefullah akan dimakamkan di Rorotan, Jakarta Utara.
Menurut Widya, pemulasaraan jenazah Saefullah akan menggunakan protokol Covid-19.
"Rencananya jenazah Saefullah akan dimakamkan dengan protokol Covid-19 di tanah pemakaman keluarga di Rorotan, Jakarta Utara," kata Widya dalam keterangannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.