JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat menetapkan jumlah daftar pemilih sementara (DPS) pada ajang pesta demokrasi lima tahunan tersebut sebanyak 1.230.341 pemilih.
"Hasil DPS tersebut setelah dilakukan rapat pleno terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Perbaikan (DPHP) dan Penetapan Daftar Pemilih Sementara (DPS) tingkat Kota Depok pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Tahun 2020 di kantor KPU Depok," kata Nana di Depok, Rabu.
Nana mengemukakan bahwa tahapan pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih ini sudah dimulai dengan kegiatan pencocokan dan penelitian (coklit) selama satu bulan, dari tanggal 15 Juli hingga 23 Agustus 2020.
Baca juga: Khawatir Pilkada Depok Jadi Klaster Penyebaran Covid-19, RIdwan Kamil Tekankan Protokol Kesehatan
Dari hasil pemutakhiran atau yang telah dilakukan oleh para petugas dilakukan pleno baik di tingkatan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dilanjutkan di tingkatan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Baik pleno di tingkat PPS maupun di tingkat PPK, papar dia, bersifat terbuka sehingga diikuti oleh jajaran pengawas baik di tingkat kelurahan dan kecamatan, serta unsur partai politik.
"Alhamdulilah, kita telah melakukan dan melanjutkan tahapan tersebut untuk di tingkat kota," jelasnya.
Nana sangat berharap kepada masyarakat dan para pemangku kepentingan bisa mengawal kegiatan penyusunan dan pemutakhiran data pemilih ini.
Baca juga: Saat Kalimat soal Kamar Terpotong dan Berbuntut Tuduhan Pelecehan antara Kandidat di Pilkada Depok
"Kami berharap semua masyarakat yang sudah memenuhi kriteria masuk dalam daftar pemilih pun proaktif. Sebab, kami berharap betul daftar pemilih yang akan kita hasilkan adalah data pemilih yang valid dan akurat," ujar dia.
Perjalanan tahapan ini, ujarnya, masih panjang, masih banyak sekali tahapan yang akan dihadapi hingga nanti di pertengahan bulan Oktober. “Saat itu, kita akan menetapkan daftar pemilih tetap atau DPT untuk Pilkada Kota Depok 2020,” ucap Nana.
Nana sangat berharap kepada masyarakat, kepada partai politik, tim kampanye bakal pasangan calon untuk betul-betul mengikuti, mengawasi, mencermati terhadap kegiatan yang sedang berlangsung.
"Semoga daftar pemilih tetap yang akan kita hasilkan pada pertengahan Oktober betul-betul DPT yang valid dan akurat," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.