Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gate 13 Stadion Patriot Kini Disulap Jadi Rumah Sakit Darurat Covid-19

Kompas.com - 23/09/2020, 07:13 WIB
Cynthia Lova,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

Untuk bisa diisolasi di Stadion Patriot, pasien memang harus mengantongi rujukan dari puskesmas.

“Oh tidak (datang sendiri), ini harus dirujuk dari puskesmas, jadi petugas puskesmas yang ngantar ke sini dengan prosedur yang sudah kami kasih ke puskesmas,” kata Rina, kemarin.

Baca juga: Pasien Covid-19 Harus Kantongi Surat Rujukan jika Ingin Isolasi di Stadion Patriot Chandrabaga

Menurut Rina, surat rujukan tersebut merupakan bagian dari konsep penanganan sebelum warga masuk ke RSD Patriot.

Ia mengatakan, jika pasien Covid-19 hendak dirujuk ke RSD Covid-19 itu, mereka terlebih dahulu melapor ke puskesmas terdekat.

“Biasanya kan pasien punya kontak puskesmas masing- masing. Kalau dia merasa tidak layak rumahnya, dia maka bisa langsung kontak puskesmasnya,” ucap Rina.

Pihak puskesmas yang akan melihat apakah kondisi pasien Covid-19 tersebut layak dipindah ke RSD Patriot.

Jika pasien Covid-19 tak punya penyakit bawaan atau komorbid dan rumah maupun lingkungannya tak memadai, dia bisa dirawat di RSD Patriot.

Puskesmas bisa langsung ke rumah kalau sudah ada info pasien Covid-19 di wilayahnya. Mereka langsung cek kelayakan di lingkungan rumahnya, maka puskesmas yang berhak merujuk ke sini,” ujar dia.

Stadion tak ditutup untuk umum

Pasien Covid-19 yang diisolasi di Gate 13 itu akan berjemur di Tribun Timur setiap pagi dan sore.

Walau demikian, Stadion Patriot tak ditutup untuk umum. Tribun Barat dan lapangan tetap bisa digunakan oleh masyakat umum.

“Bisa (dioperasikan), tetapi di dalam saja (lapangan). Kayak kemarin kan ada timnya Raffi Ahmad juga datang ke sini, silahkan aja kalau mau main, toh kan juga di udara bebas (tempat terbuka),” kata Rahmat Effendi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com