JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Cyber Indonesia, Muannas Alaidid menyebut, Hadi Pranoto yang dilaporkannya terkait konten video temuan obat Covid-19 sempat mengajak berdamai.
Ajakan itu terjadi saat mereka bertemu di Kedai Kopi Polda Metro Jaya, pada Rabu (23/9/2020) kemarin.
"Soal laporan dia (Hadi) memang berharap banget, 'bisa tidak Pak ini untuk dimungkinkan dilakukan perdamaian' di pertemuan kemarin itu," kata Muannas saat dihubungi, Jumat (25/9/2020).
Namun Muannas tak memberikan tanggapan. Ia berharap kasus yang dilaporkan tetap dilanjutkan oleh kepolisian.
"Jadi ya kita ikuti saja terus proses hukumnya," kata Muannas.
Baca juga: Sempat Bertemu Hadi Pranoto, Pelapor Pastikan Tak Cabut Laporan Kasus Video Obat Covid-19
Terkait pertemuan itu, Muannas bercerita saat itu Hadi Pranoto sempat menghubunginya untuk bertemu di suatu tempat kawasan Polda Metro Jaya. Foto pertemuan itu pun sempat beredar.
Namun, kata Muannas, tidak ada kaitan proses perdamaian kasus yang telah dilaporkan beberapa waktu lalu.
Muannas menyarankan agar Hadi kembali membuat konten video bersama Musisi Erdian Aji Prihartanto alias Anji dengan konten permintaan maaf kepada masyarakat Indonesia.
Paling tidak, kata Muannas, etika itu dapat menjadi pertimbangan polisi dalam memberikan hukuman kepadanya.
"Iya meski pun proses hukum terap berlanjut, mungkin paling tidak dia tidak ditahan," katanya.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan