Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah di Balik Video Bocah Asal Bekasi Lantunkan Ayat Al Quran Saat Dirawat di RSPAD

Kompas.com - 26/09/2020, 11:53 WIB
Cynthia Lova,
Jessi Carina

Tim Redaksi

"Kegiatan di sini Sabtu dan Minggu. Nah, untuk Senin sampai Jumat Baim sekolah formal," kata Abu.

Baca juga: Apresiasi Kinerja, Pemkot Bekasi Beri Insentif ke Petugas Pemulasaraan Jenazah Covid-19 TPU Pedurenan

Abu tak heran jika anak didiknya mengigau melantunkan surat Al Quran. Pasalnya, Baim terbiasa melantunkan surat-surat Al Quran sehari-harinya.

Ibrahim juga dikenal sebagai salah satu santri terbaik di rumah Quran-nya. Bahkan, saat ini Baim sebenarnya hendak menyelesaikan Al Quran Juz 29.

"Itu surat Al-Mulk, surat pertama di Juz 29. Baim pada saat bacakan itu dia sedang mengigau, jadi kalau memang kita sedang mengingat suatu hal kemudian di kondisi mengigau. Nah, itulah yang kita keluarkan karena kita terbiasa itu salah satunya," kata Abu.

Keinginan sembuh yang tinggi

Karena perawatan yang kerap dijalaninya di RSPAD Gatot Soebroto, aktivitasnya pun berhenti, termasuk kegiatannya di Rumah Quran Az-Zahra.

Meski tengah dalam perawatan, Abu menyampaikan, anak muridnya itu mempunyai semangat sembuh yang kuat.

"Dia punya semangat untuk sembuh, jadi dia suka duduk terus jalan-jalan pakai kursi roda. Ya semangat," kata Abu.

Baim yang saat ini duduk di kelas lima ini kata Abu tak pernah mengeluhkan sakitnya. Kesehari-hariannya bahkan ia dikenal pendiam oleh teman-teman nya.

Dia tak pernah merintih kesakitan di depan orang-orang.

"Dia memang kuat anaknya, pendiam juga. Kalau sakit tuh enggak suka ngeluh, saya kaget tiba-tiba tahu kabar dia udah sakit parah. Padahal, kesehariannya kayak sehat aja gitu," ujar Abu.

Baca juga: Tempat Isolasi Pasien Covid-19 OTG Penuh, Pemkab Bekasi Siapkan 3 Hotel

Abu menyampaikan di depan dirinya, Baim tampak tegar menghadapi sakitnya. Bahkan, ia mengungkapkan bahwa sakit yang dideritanya adalah ujian dari Tuhan, sehingga harus dihadapinya dengan ikhlas.

Bahkan, Ibrahim juga berpesan pada orangtuanya agar tetap tegar dan kuat menghadapi ujian mengurusnya yang sedang sakit.

"Pas kemarin ketemu yang kondisi dia udah sakit, nah itu dia bilang dia ikhlas nerima itu semua," kata dia.

"Dia bilang ke orang tuanya, 'Ayah dan ibu, Baim sudah ikhlas, ayah dan ibu juga harus ikhlas dan kuat', malah dia yang menguatkan ayah dan ibunya," ucap Abu.

Ibrahim selama masa perawatan, kata Baim, memang kerap mengigau sambil melantunkan ayat suci Al Quran seperti yang ada di dalam video.

Selain itu, Baim juga kerap membaca salawat, dzikir, serta takbir meski kondisi tubuhnya lemas di atas ranjang rumah sakit.

"Iya sering katanya, enggak cuma itu saja, dia sering salawatan, dzikir," kata dia.

Abu berharap Ibrahim diangkat dari penyakitnya. Dia juga minta masyarakat ikut bantu mendoakan muridnya untuk bisa beraktivitas kembali.

"Kami dari Rumah Quran minta doanya dari semua pihak terkait kondisi Baim seperti saat ini, Wali Kota Bekasi juga udah jenguk ke sana," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com