Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah di Balik Video Bocah Asal Bekasi Lantunkan Ayat Al Quran Saat Dirawat di RSPAD

Kompas.com - 26/09/2020, 11:53 WIB
Cynthia Lova,
Jessi Carina

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Video viral seorang bocah mengigau dan melantunkan ayat Al Quran Surat Al-Mulk saat tengah terbaring lemas di tempat tidur suatu rumah sakit.

Dalam video itu, Baim tampak melantunkan ayat suci Al Quran meski kondisinya sedang terbaring lemah di tempat tidur rumah sakit sambil selang infus dan oksigen menempel di tubuhnya.

Bocah 10 tahun itu adalah Ibrahim Wafiq. Dia merupakan salah satu santri di Rumah Quran Az-Zahra di kawasan Perwira, Bekasi Utara.

Guru mengaji Ibrahim, Abu Umar (27), mengatakan, santrinya saat ini dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

Ibrahim harus menjalani kemoterapi karena sakit yang dideritanya.

"Saya belum tahu jelas apa penyakit yang dideritanya Baim (sapaan untuk Ibrahim), namun dia memang menjalani kemoterapi rutin belakangan ini," ujar Abu saat dihubungi, Jumat (25/9/2020).

Baca juga: Antisipasi Antrean Tes Swab, Pemkot Bekasi Tambah Mesin PCR di 3 RSUD

Abu mengatakan, sudah tiga hingga empat bulan belakangan ini Baim bolak-balik ke RSPAD Gatot Soebroto Jakarta untuk menjalani kemoterapi.

Namun, kesehatannya memburuk belakangan ini hingga harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Bahkan, kini tubuh Ibrahim mengurus akibat sakit yang dideritanya.

"Bulan lalu kami silaturahmi jenguk Baim pas lagi di rumah. Alhamdulillah dia kondisinya sempat membaik saat itu dan dia pulang (dari rumah sakit)," ujar Abu.

"Nah, itu alhamdulilah kita bisa ketemu beliau, tetapi kaget dengan kondisi yang drastis dari yang sehat sampai saat ini beda banget, kurus gitu dan Baim pakai kursi roda," kata Abu.

Hafal Al Quran

Diakui Abu, Ibrahim atau Baim sapaan akrabnya merupakan penghafal Al Quran. Bahkan, Baim sudah menguasai Juz 30 dan diwisuda pada tahun 2019.

"Baim sudah hafal Juz ke-30 dan sudah diwisuda, tahun ini dia udah masuk ke Juz 29," kata Abu.

Abu mengatakan, Baim telah menghafal Al Quran empat tahun belakangan ini. Dia sejak duduk di bangku TK sudah menekuni pembelajaran Al Quran.

Baim setiap Sabtu dan Minggu belajar Al Quran di Rumah Quran Azzahra.

"Kegiatan di sini Sabtu dan Minggu. Nah, untuk Senin sampai Jumat Baim sekolah formal," kata Abu.

Baca juga: Apresiasi Kinerja, Pemkot Bekasi Beri Insentif ke Petugas Pemulasaraan Jenazah Covid-19 TPU Pedurenan

Abu tak heran jika anak didiknya mengigau melantunkan surat Al Quran. Pasalnya, Baim terbiasa melantunkan surat-surat Al Quran sehari-harinya.

Ibrahim juga dikenal sebagai salah satu santri terbaik di rumah Quran-nya. Bahkan, saat ini Baim sebenarnya hendak menyelesaikan Al Quran Juz 29.

"Itu surat Al-Mulk, surat pertama di Juz 29. Baim pada saat bacakan itu dia sedang mengigau, jadi kalau memang kita sedang mengingat suatu hal kemudian di kondisi mengigau. Nah, itulah yang kita keluarkan karena kita terbiasa itu salah satunya," kata Abu.

Keinginan sembuh yang tinggi

Karena perawatan yang kerap dijalaninya di RSPAD Gatot Soebroto, aktivitasnya pun berhenti, termasuk kegiatannya di Rumah Quran Az-Zahra.

Meski tengah dalam perawatan, Abu menyampaikan, anak muridnya itu mempunyai semangat sembuh yang kuat.

"Dia punya semangat untuk sembuh, jadi dia suka duduk terus jalan-jalan pakai kursi roda. Ya semangat," kata Abu.

Baim yang saat ini duduk di kelas lima ini kata Abu tak pernah mengeluhkan sakitnya. Kesehari-hariannya bahkan ia dikenal pendiam oleh teman-teman nya.

Dia tak pernah merintih kesakitan di depan orang-orang.

"Dia memang kuat anaknya, pendiam juga. Kalau sakit tuh enggak suka ngeluh, saya kaget tiba-tiba tahu kabar dia udah sakit parah. Padahal, kesehariannya kayak sehat aja gitu," ujar Abu.

Baca juga: Tempat Isolasi Pasien Covid-19 OTG Penuh, Pemkab Bekasi Siapkan 3 Hotel

Abu menyampaikan di depan dirinya, Baim tampak tegar menghadapi sakitnya. Bahkan, ia mengungkapkan bahwa sakit yang dideritanya adalah ujian dari Tuhan, sehingga harus dihadapinya dengan ikhlas.

Bahkan, Ibrahim juga berpesan pada orangtuanya agar tetap tegar dan kuat menghadapi ujian mengurusnya yang sedang sakit.

"Pas kemarin ketemu yang kondisi dia udah sakit, nah itu dia bilang dia ikhlas nerima itu semua," kata dia.

"Dia bilang ke orang tuanya, 'Ayah dan ibu, Baim sudah ikhlas, ayah dan ibu juga harus ikhlas dan kuat', malah dia yang menguatkan ayah dan ibunya," ucap Abu.

Ibrahim selama masa perawatan, kata Baim, memang kerap mengigau sambil melantunkan ayat suci Al Quran seperti yang ada di dalam video.

Selain itu, Baim juga kerap membaca salawat, dzikir, serta takbir meski kondisi tubuhnya lemas di atas ranjang rumah sakit.

"Iya sering katanya, enggak cuma itu saja, dia sering salawatan, dzikir," kata dia.

Abu berharap Ibrahim diangkat dari penyakitnya. Dia juga minta masyarakat ikut bantu mendoakan muridnya untuk bisa beraktivitas kembali.

"Kami dari Rumah Quran minta doanya dari semua pihak terkait kondisi Baim seperti saat ini, Wali Kota Bekasi juga udah jenguk ke sana," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com