Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebun Raya Bogor Perkenalkan Tur Wisata Virtual

Kompas.com - 03/10/2020, 14:26 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pengelola Kebun Raya Bogor di Kota Bogor, Jawa Barat, telah membuka layanan wisata virtual di tengah pandemi Covid-19 ini. Sejak diluncurkan pada Agustus 2020, virtual tour Kebun Raya Bogor diklaim telah menarik minat masyarakat.

Terobosan baru yang digagas PT Mitra Natura Raya, selaku pengelola Kebun Raya Bogor, untuk menjawab tantangan yang dihadapi sektor pariwisata di masa sulit saat ini.

Presiden Direktur PT Mitra Natura Raya, Hendra Noor Saleh mengatakan, pada masa pandemi Covid-19, Kebun Raya Bogor terus berinovasi agar masyarakat tetap dapat berwisata meski dari rumah.

Hendra menuturkan, dalam virtual tour Kebun Raya Bogor itu, masyarakat akan diajak melihat ribuan koleksi flora dan fauna yang dipandu oleh tour guide berpengalaman.

Baca juga: Jokowi Bersepeda Sambil Bagikan Masker di Kebun Raya Bogor

"Jadi, pandemi ini memaksa kami untuk berinovasi. Kami dipaksa mencari terobosan baru." kata Hendra, Sabtu (3/10/2020).

Dia menambahkan, dengan biaya pendaftaran dimulai dari Rp 15.000, masyarakat sudah bisa diajak berwisata virtual dengan durasi 1,5 jam.

Selain dapat melihat koleksi flora dan fauna secara virtual, masyarakat juga diajak berkeliling ke lokasi menarik lainnya di Kebun Raya, seperti lokasi sejarah dan Museum Zoologi.

Kepala Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya-LIPI, Hendrian mengatakan, inovasi tersebut berkaitan dengan lima tugas dan fungsi Kebun Raya Bogor. Hendrian juga memberikan masukan agar dalam wisata virtual itu diperkenalkan sejarah Kebun Raya Bogor, jenis-jenis tanaman, dan kegiatan konservasi di Kebun Raya Bogor.

Ia pun mempercayakan kepada PT Mitra Natura Raya untuk mengemas paket edukasi konservasi, penelitian, serta pendidikan lingkungan secara menarik agar bisa dicerna oleh kalangan pelajar.

"Virtual tour ini termasuk ke dalam pendukung lima tugas dan fungsi Kebun Raya Bogor, yaitu konservasi, penelitian, pendidikan lingk­ungan, jasa lingkungan, dan wisata," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com