BEKASI, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menyampaikan dua pelaku penganiayaan pemulung di kawasan Cikarang, Kabupaten Bekasi ini juga merupakan pemulung.
Ketika melakukan aksinya, pelaku juga membawa gerobak. Dua pelaku tersebut berinisial P (49) dan K (43).
Mereka ditangkap lantaran memukul dua pemulung dengan balok kayu. Akibatnya, salah satu pemulung bernama Udin Rojudin (78) tewas. Sementara, Kusnan (63) menjalani perawatan intensif di RSUD Kota Bekasi.
"Yang bersangkutan juga sama, dua tersangka ini adalah pemulung," ujar Yusri kepada wartawan di Bekasi, Selasa (6/10/2020).
Baca juga: Aniaya Dua Pemulung di Cikarang, Pelaku Beralasan Tersinggung Gerobaknya Ditawar Setengah Harga
Yusri mengatakan, pelaku ini telah melakukan aksinya lebih dari satu kali. Pelaku memang kerap mengincar para pemulung lainnya untuk dianiaya dan diambil hartanya.
Hal itu dilakukan pelaku kata Yusri demi mencukupi kebutuhan sehari-hari.
"Ini yang masih dalami, makanya saya pertegas, bahwa korbannya semua pemulung dan pelakunya pemulung, kami masih dalami lagi kenapa sasarannya pemulung," kata Yusri.
Berdasarkan pemeriksaan awal, kata Yusri, pelaku mengincar sesama pemulung karena dianggap lebih mudah. Apalagi pelaku kerap melakukan aksinya saat korban sedang tidur.
"Kalau menurut keterangan awal lebih mudah, dan lebih tahu (aktivitas pemulung). Semua yang dilakukan hampir rata-rata dalam keadaan tidur," kata dia.
Karena perbuatannya, pelaku terancam Pasal 338 tentang Pembunuhan dan 365 tentang Pencurian dan Kekerasan. Mereka terancam terkena hukuman 15 tahun penjara.
Baca juga: Polisi Tangkap 2 Orang yang Aniaya Pemulung hingga Tewas di Cikarang
"Pasal 338, 365, ancamamanya 15 tahun penjara. Tetapi kita gelarkan 340 (pembunuhan berencananya) karena ada niat perencanannya," tutur dia.
Seperti diketahui, Udin Rojudin (78) dan Kusnan (63), jadi korban penganiayaan saat sedang tidur di emperan ruko. Akibat penganiayaan tersebut, Udin tewas.
Sementara Kusnan menjalani perawatan intensif di RSUD Kota Bekasi. Kejadian berawal ketika Udin dan Kusnan sedang tidur.
Tiba-tiba, datang dua pelaku dari seberang jalan. Keduanya menuju ke arah Udin dan Kusnan sambil membawa karung. Dua orang tersebut kemudian menganiaya Udin dan Kusnan dengan menggunakan balok kayu.
Setelah Udin dan Kusnan tergeletak tak berdaya, para pelaku mengambil uang dari kantong korban. Polisi belum memastikan jumlah uang yang diambil pelaku.
Usai merogoh uang dari kantong korban, dua pelaku pun melarikan diri. Sementara, balok kayu yang dipakai pelaku untuk menganiaya korban itu ikut dibawa pergi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.