JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengamankan 18 orang di kolong Jembatan Semanggi, Jakarta Selatan, Rabu (7/10/2020).
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, 18 orang itu diamankan sekitar pukul 11.00 WIB.
"Iya (diamankan), tadi ada 18 orang, masih bertambah dan sedang didata," kata Sambodo saat dikonfirmasi.
Menurut Sambodo, 18 orang itu diamankan karena berkumpul tanpa tujuan yang jelas.
"Berkumpul nggak jelas tujuannya. Dicurigai kelompok Anarko," ujar dia.
Baca juga: Beredar Video Massa Unjuk Rasa di Sekitar DPR, Polisi: Video Lama Disebar untuk Provokasi
Sebutan anarko merujuk pada kelompok orang yang suka melakukan aksi anarki.
Mereka masih diperiksa. "Masih diperiksa, sekarang di posko di DPR," kata Sambodo.
Namun mereka kemudian dibawa ke Polres Metro Jakarta Selatan.
TribunJakarta.com melaporkan, 18 orang tersebut dikumpulkan di halaman bekalang Polres Metro Jakarta Selatan.
Mereka diminta duduk berbaris dengan menjaga jarak dan menggunakan masker.
"Mereka menggunakan seragam sekolah saat diamankan," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP M Irwan Susanto di lokasi.
"Ada yang SMA, ada yang sudah lulus juga ada. Diamankan di Semanggi semua," tambahnya.
Menurut Irwan, 18 orang tersebut diduga hendak melakukan demonstasi di depan Gedung DPR.
"Memang informasi awal ada rencana kumpul-kumpul, diduga mau ke DPR," ujar dia.
Polisi menyita barang bukti berupa ponsel masing-masing orang yang diamankan.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Polisi Amankan 18 Orang di Kolong Jembatan Semanggi, Diduga Kelompok Anarko.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.