Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/10/2020, 18:39 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah peralatan konstruksi MRT Fase 2 terdampak aksi unjuk rasa penolakan terhadap omnibus law UU Cipta Kerja.

Corporate Secretary PT MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin mengatakan, ada mini ekskavator yang dibakar massa.

Pembakaran terjadi di depan Kantor Sinarmas Land Plaza, Menteng, Jakarta Pusat.

"Beberapa peralatan konstruksi MRT Fase 2 terdampak di antaranya dua perangkat Mini Excavator milik kontraktor CP201 dan pagar proyek yang rubuh," ucap Kamal dalam pesan singkatnya, Kamis (8/10/2020).

Baca juga: Selain Bundaran HI, Stasiun MRT Dukuh Atas Juga Dihentikan Sementara Imbas Demo Tolak UU Cipta Kerja

Meski demikian, alat yang dibakar tersebut kini telah dipadamkan oleh aparat kepolisian dan Dinas Pemadam Kebakaran DKI.

"Kejadian kebakaran di 2 mini excavator tersebut sudah dipadamkan oleh Kepolisian dan Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta. Saat ini menunggu proses dievakuasi," kata dia.

Adapun UU Cipta Kerja telah disahkan DPR dan pemerintah dalam rapat paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/10/2020).

Gelombang demo penolakan terhadap Undang-Undang Cipta Kerja terjadi di sejumlah kota di Indonesia. Kelompok buruh dari berbagai daerah di sekitar Jakarta berusaha merapat ke Istana Negara dan Gedung DPR untuk berdemo.

Selain buruh, kelompok mahasiswa juga diketahui bergabung dalam aksi unjuk rasa. Kepolisian pun berjaga di sejumlah titik perbatasan Jakarta untuk menyekat massa yang hendak demo.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Dua Jambret Ponsel di Pondok Aren Ditangkap, Satu Masih Remaja

Dua Jambret Ponsel di Pondok Aren Ditangkap, Satu Masih Remaja

Megapolitan
Ada Rencana Bangun Kantin PKL di Koja, Pedagang: Sudah Lama, Belum Jadi-jadi

Ada Rencana Bangun Kantin PKL di Koja, Pedagang: Sudah Lama, Belum Jadi-jadi

Megapolitan
Mario Dandy dan Shane Lukas Dipindah ke Lapas Salemba meski Belum Disidang

Mario Dandy dan Shane Lukas Dipindah ke Lapas Salemba meski Belum Disidang

Megapolitan
Krisis Air Bersih di Rusunawa Marunda, Keran Hanya Menetes

Krisis Air Bersih di Rusunawa Marunda, Keran Hanya Menetes

Megapolitan
Gulavit Jadi Sponsor Utama Formula E 2023, Co-Founder: Kami Senang dengan Pilihan Mereka

Gulavit Jadi Sponsor Utama Formula E 2023, Co-Founder: Kami Senang dengan Pilihan Mereka

Megapolitan
H-3 Formula E Jakarta 2023, Tiket Hampir Ludes dan Sirkuit Tinggal “Finishing”

H-3 Formula E Jakarta 2023, Tiket Hampir Ludes dan Sirkuit Tinggal “Finishing”

Megapolitan
Faunaland Ancol Pastikan Tidak Akan Akhiri Hidup Thori, Singa Putih yang Cacat Sejak Lahir

Faunaland Ancol Pastikan Tidak Akan Akhiri Hidup Thori, Singa Putih yang Cacat Sejak Lahir

Megapolitan
Jatuh Bangun Sentra Jamur Batang: Dulu Produksi Ratusan Kg Tak Laku, Kini Laris Manis

Jatuh Bangun Sentra Jamur Batang: Dulu Produksi Ratusan Kg Tak Laku, Kini Laris Manis

Megapolitan
Tertangkapnya Sosok Pemasok Senjata dan Pelat Dinas Polisi Palsu untuk David Yulianto...

Tertangkapnya Sosok Pemasok Senjata dan Pelat Dinas Polisi Palsu untuk David Yulianto...

Megapolitan
'Conblock' dan Beton di Depan Kantornya Dibongkar, Ketua RT Riang Prasetya Juga Caplok Bahu Jalan dan Saluran Air?

"Conblock" dan Beton di Depan Kantornya Dibongkar, Ketua RT Riang Prasetya Juga Caplok Bahu Jalan dan Saluran Air?

Megapolitan
Mario Dandy dan Shane Lukas Dipindahkan ke Lapas Salemba, Kemenkumham: Rutan Cipinang Sudah Sangat Padat

Mario Dandy dan Shane Lukas Dipindahkan ke Lapas Salemba, Kemenkumham: Rutan Cipinang Sudah Sangat Padat

Megapolitan
Riang Prasetya Tepis Kecurigaan Warga soal Uang Patungan Rp 53 Juta untuk Perbaikan Jalan

Riang Prasetya Tepis Kecurigaan Warga soal Uang Patungan Rp 53 Juta untuk Perbaikan Jalan

Megapolitan
Akal-akalan Pelaku Selundupkan Narkoba dari Malaysia, Sabu Diselipkan di Mangkuk 'Stainless Steel'

Akal-akalan Pelaku Selundupkan Narkoba dari Malaysia, Sabu Diselipkan di Mangkuk "Stainless Steel"

Megapolitan
16 Orang Selamat dari Kebakaran Gudang Tripleks di Duren Sawit

16 Orang Selamat dari Kebakaran Gudang Tripleks di Duren Sawit

Megapolitan
Kala Juru Sita PN Jakbar Terseret Kasus Suap, Berujung Pemecatan dan Pencopotan Atasan...

Kala Juru Sita PN Jakbar Terseret Kasus Suap, Berujung Pemecatan dan Pencopotan Atasan...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com