"Rapatkan barisan. Yang masih di luar silahkan masuk barisan," ujar seorang orator kepada demonstran dengan pengeras suara.
Setelah semua berbaris, massa berjalan secara perlahan kembali mengarah Bundaran Patung Kuda.
Sementara massa lain yang masih menggunakan almamater kampus masing-masing mencoba menghindari kepulan gas air mata.
Pukul 18.00 - 19.00 WIB
Selang 1 jam, bentrokan di Simpang Harmoni masih terjadi dan belum menunjukkan tanda-tanda mereda.
Massa bahkan kian anarkistis seiring gas air mata yang terus ditembak polisi ke arah mereka.
Massa bahkan merusak sejumlah fasilitas publik seperti pos polisi Harmoni dan pos polisi polisi di dekat Patung Arjuna Wiwaha.
Tak berhenti sampai di situ. Massa terus menyebar hingga kawasan Tugu Tani, Bundaran Hotel Indonesia, dan menyebar masuk ke kompleks Balai Kota.
Perusakan fasilitas umum terus terjadi di antaranya kantor Kementerian ESDM, Halte Transjakarta Bundaran HI dan Sarinah dibakar. Pos polisi Tugu Tani juga jadi sasaran pembakaran.
Massa mulai tak terkendali, sementara polisi hanya menembakkan gas air mata di sekitar Simpang Harmoni hingga kawasan Bundaran Hotel Indonesia.
Arus lalu lintas ditutup. Polisi terus memaksa massa untuk membubarkan diri.
Pukul 19.30 - 20.00 WIB
Bentrokan di kawasan Simpang Harmoni hingga Bundaran HI mulai mereda. Pasukan oranye mulai membersihkan puing-puing fasilitas publik yang dirusak massa.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga meninjau fasilitas publik yang dirusak massa.
Pukul 22.00 - 22.30 WIB
Bentrokan kembali memanas. Kali ini, bentrokan dilakukan oleh massa yang membubarkan diri dari Simpang Harmoni dan menyebar ke daerah lain seperti kawasan Senen dan Semanggi.
Pukul 22.30 WIB, massa yang sebelumnya terpecah kembali datang dari arah Bundaran Senayan menuju Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Mereka membuat kericuhan dengan melempari baru ke petugas kepolisian yang berjaga dari berbagai arah.
Polisi menembakan gas air mata untuk memukul mundur massa. Hal ini membuat massa berlarian ke arah Bundaran Senayan.
Polisi terus maju dan memukul mundur massa untuk membubarkan aksi dari kawasan Semanggi.
Aksi kericuhan ini menjadi tontonan pengendara karena sebelumnya jalan telah dibuka untuk kendaraan.
Pada waktu yang hampir bersamaan, pos polisi di bawah flyover Senen, halte Transjakarta Senen, hingga bekas gedung bioskop di kawasan Senen juga dibakar massa.
Arus lalu lintas di sekitar pos polisi terpantau padat, sebab terdapat kerumunan massa di bawah flyover Senen.
Massa tak hanya merusak fasilitas publik, tetapi juga membakar mobil berjenis Honda Stream yang tengah melintas di depan Hotel Treva, Cikini, Jakarta Pusat.
Polisi terus berpencar untuk membubarkan massa. Kondisi di Ibu Kota baru kondusif mulai pukul 23.30 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.