Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sulit Cari Kerja di Tengah Pandemi, Fresh Graduate Ini Jualan Piyama yang Laris Manis berkat WFH

Kompas.com - 09/10/2020, 16:24 WIB
Sonya Teresa Debora,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

Saling bantu di tengah pandemi

Pada Mei 2020, Adella membuka usaha piyamanya untuk pertama kali.

Di awal membuka usaha, Adella meminta bantuan teman-teman sekitar untuk mempromosikan dagangannya lewat media sosial.

“Minta bantu promoin temen-temen yang deket-deket dulu, share lewat Instagram gitu,” tutur Adella.

Tak disangka, hasil promosi dari teman-teman terdekat Adella membuahkan hasil baik. Banyak pelanggan yang datang dari hasil promosi tersebut.

“Ternyata ada influencer yang lihat dari Instagram temenku. Dia mau beli, aku kasih free kan, terus dia promosiin lewat Instagramnya, terus jadi banyak yang beli setelah itu,” ujar Adella.

Sejak saat itu, Adella berencana akan menggunakan jasa influencer lagi, karena mampu memberikan dampak penjualan yang cukup signifikan.

“Setiap pakai influencer, sampai sekarang itu enggak pernah bayar. Endorsement selalu gratis. Mereka pada kasih gratis karena lagi pandemi juga, kayaknya mau support bisnis lokal gitu,” jelasnya.

Baca juga: Kisah Junaedi, 15 Kali Gagal Lamar Kerja dan Jatuh Bangun Bangun Usaha di Tengah Pandemi Covid-19

Laku keras karena work from home

Adella mengaku sejak awal dibuka hingga kini, piyama yang ia jual selalu habis terjual.

Ia menilai bahwa hal ini juga merupakan dampak dari masih diberlakukannya work from home.

“Orang-orang demand-nya pada tinggi banget sekarang. Banyak banget yang pengin beli piyama, karena lagi WFH (work from home) juga ya. Orang-orang pada di rumah aja, jadi pada penginnya pakai piyama,” ujarnya.

Adella menyatakan bahwa ketika ia merintis usahanya beberapa bulan lalu, saingannya terbilang masih sangat sedikit.

Namun, dengan kebijakan work from home yang terus diperpanjang, ia mendapati semakin banyaknya orang yang berjualan piyama, seperti dirinya.

Kini, ia sudah mampu memproduksi lebih kurang 200 piyama setiap bulannya. Motif dan modelnya pun sekarang sudah bervariasi.

“Alhamdulillah, karena emang hobi. Happy banget ngejalaninnya. Mikirin motifnya, modelnya, risetnya juga happy. Enggak kerasa itu capek-capeknya,” ujar Adella.

Bagi para fresh graduate yang masih kesulitan mencari pekerjaan dan berpikiran untuk membuka usaha, Adella berpesan agar segera menjalankannya.

“Yang pasti, jangan overthink, orang banyak yang overthink, ‘Bisa enggak ya?’, ‘Apa aja ya tantangannya?’, ‘Yakin enggak ya bisa ngelakuinnya?’. Kalau punya ide yang fresh dijalanin aja. Mumpung masih ada kesempatan, yang penting dicoba!” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong Atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk Trading

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Pengemudi Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI Palsu Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Megapolitan
Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com